Apa yang Yesus Pikirkan Ketika di Kayu Salib?

Latest News and Events / 4 June 2018

Kalangan Sendiri

Apa yang Yesus Pikirkan Ketika di Kayu Salib?

Lusiana Official Writer
4670

Di atas kayu salib, Yesus mengampuni musuh-musuh-Nya, mengabaikan semua hak-Nya, dan menunjukkan belas kasihan kepada orang berdosa. Sebab yang Ia pikirkan adalah agar mereka diampuni.

Belas kasihan, itulah yang sedang dibutuhkan dunia saat ini. Dunia memerlukan seorang yang bisa menjangkau mereka dengan belas kasihan dari Allah. Belas kasihan memiliki arti lebih dalam dari sekedar simpati, itu berarti harus berbuat sesuatu bagi mereka. Belas kasihanlah yang menggerakkan Allah mengorbankan anak-Nya yang tunggal. Seluruh pelayanan-Nya di bumi pun didorong oleh belas kasihan. Menggandakan roti dan ikan, menyembuhkan orang sakit, mengusir setan dan membangkitkan orang mati. Belas kasihan juga yang akhirnya mendesak Yesus untuk menempuh jalan salib. Dan belas kasihan itu jugalah yang ingin Yesus curahkan melalui Anda.

 Mungkin Anda berkata, "Tetapi saya tidak memiliki belas kasihan yang seperti itu!" Jika Anda mempunyai Roh Allah yang tinggal di dalam Anda, Anda mempunyai belas kasihan itu sebab Dialah sumber kasih! Renungkanlah belas kasihan-Nya sampai belas kasihan itu muncul di dalam diri Anda dan kobarkanlah! Yesus telah mengutus Anda menjangkau dan menjamah dunia yang sangat haus akan belas kasihan-Nya. Jika Anda tidak melakukannya, siapakah yang akan melakukannya?

Mari jangkau dunia ini dengan belas kasihan Tuhan dan turut serta menjadi Mitra CBN. Mitra CBN adalah orang-orang yang bersedia berdonasi guna menjangkau siapapun di dunia ini melalui pelayanan media CBN. Daftarkan data diri Anda melalui SMS ke 081.5965.5960 dengan format JC # Nama Lengkap # Email atau dengan mengisi formulir menjadi Mitra baru pada kolom di bawah artikel ini. Kesediaan Anda menjadi Mitra CBN membuka saluran berkat kepada Anda dan banyak orang di bangsa ini.

Halaman :
1

Ikuti Kami