Untuk ngejalani pernikahan yang bahagia dan juga sejahtera,
kita perlu menjaga hubungan komunikasi kita dengan pasangan. Kebayang nggak sih
dalam satu rumah, kamu dan pasangan hanya bicara sekali dalam sehari, itupun
jika memang ada sesuatu yang penting yang mau dibicarakan? Melihat hal ini,
percayalah pernikahan kamu hanya akan berubah menjadi beku dan kaku, alhasil
Iblis mulai masuk menyerang dan terjadilah kesalahpahaman hingga perselingkuhan yang berakhir pada perceraian.
So, itulah
yang wajib banget kita ketahui bahwa komunikasi merupakan komponen terpenting dalam sebuah kehidupan pernikahan yang sehat dan sejahtera.
Baik komunikasi secara verbal ataupun non verbal, tetap saja
kita memerlukan komunikasi untuk saling berbagi pikiran, emosi, ide satu sama
lain, sehingga kita bisa saling memahami pribadi satu sama yang lain dan semakin intim.
Tetapi ada juga beberapa orang yang sudah memahami bahwa
komunikasi begitu penting dalam sebuah pernikahan, namun sayangnya mereka tidak bisa berkomunikasi dengan baik, secara positif.
Dikutip dari Marriage.com,
dibawah ini ada beberapa cara bagaimana kita bisa berkomunikasi secara positif dalam menjalani hubungan pernikahan kita :
1. Saling mendorong atau mendukung satu sama lain
Kita harus sadari satu hal bahwa dalam pernikahan, kamu tidak
berjalan sendirian namun kamu berjalan bersama-sama pasangan kamu. Ingat bahwa pasangan memiliki sebuah kebutuhan yang harus kamu berikan yaitu dukungan dan doronganmu.
So, untuk mendapatkan hubungan yang sehat, penting bagi kalian untuk saling mendorong daripada saling mengkritik terus menerus.
Tapi untuk mendapatkan
hubungan ini dengan komunikasi tetap positif dan baik, maka kita harus membiasakan diri untuk bersikap lembut mendengarkan satu sama lain dengan penuh perhatian dan memvalidasi satu sama lain.
Entah itu sedang memuji, menawarkan diri untuk membantunya atau sedang memberinya masukan maka kita perlu menjadi sosok yang lemah lembut agar tidak emosi.
2. Saling memahami bahasa tubuh masing-masing
Memang sih, untuk membaca perasaan
pasangan melalui bahasa tubuh itu nggak mudah. Kadang kala kita nggak begitu peka, atau mungkin tidak begitu perduli.
Tetapi untuk mendapatkan hubungan yang baik dan sehat,
kita harus serius mempelajari
kebiasaan-kebiasaan atau bahasa tubuh pasangan ketika dia sedang marah, ingin dipuji dan lain sebagainya.
Tau nggak sih, beberapa pernikahan penuh dengan salah paham hanya karena sang pasangan tidak peka dengan mood pasangannya.
Jadi dari sekarang, kita perlu memperhatikan dan belajar
mengenai bahasa tubuh pasangan, bahkan nada bicara pasangan, supaya kita bisa
semakin memahami satu sama lain dan bisa berespon dengan baik dalam komunikasi satu sama lain.
Nggak mungkinkan, kamu diam saja ketika melihat pasanganmu kelihatan lelah pulang dari kantor. Dalam hal ini,
kamu harus peka dan mengajaknya bicara, menghiburnya bahkan sembari memijit badannya.
Sehingga terciptalah keharmonisan satu sama lain.
3. Tunjukin kepada pasanganmu bahwa dia sangat penting
Dalam sebuah pernikahan, memang tidak selalu menjanjikan
kebahagiaan selamanya. Dalam prosesnya, sering sekali ada banyak hal yang perlu
diperbaiki. So, untuk menjalani kehidupan pernikahan yang sukses, kamu perlu mengevaluasi hal-hal ini dan memperhatikannya.
Kamu harus menunjukkan bahwa pasangan kamu itu penting, bahkan
pendapat, perasaan yang mereka miliki
sangat penting bagi kamu. Pastikan ketika kamu dan pasangan bicara, lakukan
kontak mata yang menunjukkan betapa kamu sangat menghargai perasaan dan pikiran mereka.
Perhatikan ketika dia sedang bicara, dan dengarkan dengan sedemikian rupa agar mereka tahu bahwa kamu perduli, memperhatikan dan mendengarkannya.
Kamu juga bisa menunjukkan bahwa dia sangat penting dengan
meninggalkan apapun yang kamu sedang lakukan untuk fokus menunjukkan perhatian kepadanya.
Itulah 3 cara yang bisa kamu lakukan agar mampu berkomunikasi
secara positif dengan pasangan kamu demi sebuah hubungan yang sehat, sejahtera,
harmonis dan memberkati banyak orang. Terpujilah Tuhan yang memberikan kamu
kekuatan dan damai sejahtera sehingga pada hari ini pun kamu tetap bersukacita
dalam pernikahanmu.