Bagaimana Tuhan bisa selalu ada dalam kehidupan kita, jika kita tidak melihat Dia bersama dengan kita saat ini?
"Gimana saya bisa yakin sepenuhnya bahwa Tuhan itu ada, sedangkan saya tidak pernah mengetahui keberadaanNya?? ?
Mungkin itu adalah satu dari sekian banyak pertanyaan yang
muncul dalam pikiran atau hati kita mengenai Tuhan selama ini. Memandang sekeliling dan mulai bertanya "dimanakah Tuhan itu"?
Mungkin kamu sedang berlibur ke sebuah pantai, menikmati keindahan alam yang luar biasa dan bertanya dalam diri sendiri, “Apakah Tuhan ada disini bersama-sama dengan aku menikmati keindahan ini? "
Atau sebaliknya ketika kamu tengah diperhadapkan
dalam sebuah masalah yang menyakitkan, pertanyaan yang sama mulai muncul "Dimana sih Tuhan dalam semua rasa sakit yang aku sedang hadapi ini?"
Di dalam Yosua 1:5, Allah
berfirman dan berkata "Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau."
Itu artinya, bahwa Allah bersama-sama dengan kita bukan? Namun tetap saja kita tidak begitu yakin dengan keberadaan.
TRINITAS
Untuk mengetahui dan mengenal Allah, pertama-tama kita tidak
boleh menyamakan cara pikir kita tentang Dia dengan bagaimana kita memikirkan hal-hal duniawi.
Tuhan itu nggak pernah tunduk pada keterbatasan manusia. Jika
teman bertanya dimana kita berada saat ini, maka kita akan menjawab bahwa kita sedang berada di dalam satu tempat, entah itu di kantor dan di rumah.
Nah, hal yang sama tidak pernah berlaku untuk Tuhan. Karena Tuhan bisa berada dimana saja, sekaligus.
Secara logis, mungkin ini sulit untuk dipahami tetapi inilah
kebenaran yang memang harus dipercayai oleh orang-orang beriman, bahwa Tuhan
hadir bersama semua orang pada waktu yang sama, dan bersamaan dengan itu, Dia juga ada di Surga.
Inilah yang disebut dengan konsep Kristen "Trinitas"
dimana Tuhan sebagai "tiga-dalam-satu." Yaitu Bapa, Anak dan Roh
Kudus. Ketiganya berbeda peran namun satu : tiga peran membentuk jadi satu Tuhan.
Bisa dimengerti?
Baiklah, mari kita bahas sama-sama bagaimana ini akan menjawab pertanyaan kita tentang dimana Tuhan itu berada.
Allah Bapa : Tuhan ada di Surga
Dalam Alkitab, Allah digambarkan sebagai "Allah yang di surga dan Surga adalah rumah Allah."
Bahkan dalam Yesaya 66:1, Allah mengatakan bahwa " Langit
adalah takhtaKu dan bumi adalah tumpuan kakiKu." Dalam versi Inggrisnya
dikatakan bahwa rumah adalah Surga, "Heaven is my throne, and the earth is my footstool." (Heaven artinya surga).
Tidak hanya itu, dalam Perjanjian baru juga dituliskan bagaimana Yesus memerintahkan kita untuk berdoa kepada Bapa yang di Surga (Matius 6:9).
Orang Kristen percaya bahwa sebagai Bapa kita yang di Surga,
Allah sangat mengasihi kita sama seperti orangtua mengasihi anak-anaknya. Tapi
gimana Tuhan bisa mengasihi kita seperti ayah yang dirumah sedangkan Dia berada di surga dan kita ada di bumi? Mari kita belajar tentang keberadaan Tuhan selanjutnya,
Allah Anak : Tuhan ada di bumi
Salah satu fakta dan dipercaya oleh orang Kristen tentang Allah Bapa hadir di bumi adalah melalui kehadiran Yesus.
Injil mengklaim bahwa Allah Anak datang ke bumi dalam bentuk
pribadi Yesus Kristus. Inilah sebabnya mengapa Yesus sering sekali disebut dengan Immanuel yang berarti "Tuhan beserta kita."
Injil menggambarkan Yesus sebagai pribadi manusia yang lahir
pada waktu tertentu dan tinggal di bagian bumi tertentu dalam jangka waktu
tertentu juga. Tetapi Yesus juga nggak hanya manusia biasa, Dia dikandung dari
Roh Kudus, sehingga kita percaya bahwa Yesus sepenuhnya Allah dan sepenuhnya manusia . Itu artinya Yesus adalah Tuhan dalam daging.
Sepanjang Perjanjian Baru, Yesus digambarkan sebagai Anak
Allah yang diutus oleh Allah Bapa ke bumi. Dan Alkitab memberitahu bahwa Yesus
hidup di antara kita untuk mati atas dosa-dosa kita, bangkit pada hari ke tiga dan naik ke surga lalu duduk di sebelah kanan Allah Bapa(Markus 16:19).
Nah, lalu gimana jika Yesus yang dulu pernah di bumi kini
sudah di surga ? Bukankah itu artinya Tuhan tidak ada bersama-sama dengan kita saat ini?
Allah Roh Kudus : Dia ada dimana-mana (Mazmur 139:7-10)
Sebelum Yesus naik ke surga, Dia berjanji bahwa Dia nggak akan meninggalkan orang yang percaya padaNya berjalan sendirian.
Yesus meyakinkan murid-murid-Nya bahwa Dia akan memberikan seorang penghibur yang berdiam di dalam diri mereka sebagai penolong yang akan membantu mereka
ARTIKEL TERKAIT : Belajar Tentang Harapan Dari Kisah Ester. Inilah Kebenaran Yang Harus Kita Ketahui
Roh Kudus adalah pribadi terakhir dari Trinitas. Setelah kematian
Yesus, Allah Bapa mengutus Roh sebagai sumber kekuatan, pengarahan, dan penghiburan di dunia yang fana ini.
Roh Kudus adalah seseorang yang sampai hari ini kita percaya
sebagai Allah yang menuntun kita ke dalam kebenaran, yang memberikan kita
hikmat dan kebijaksanaan yang berasal dari Allah Bapa, nasihat dan penghiburan dan rasa takut akan Tuhan.
Dengan membaca kebenaran di atas, lalu sebenarnya dimanakah Tuhan itu?Apakah Dia di surga, atau Dia ada dimana-mana?
Maka jawabannya adalah keduanya.
Tuhan nggak hanya di surga. Tuhan juga ada disini, aktif
berpartisipasi dalam kehidupan kita. Pertanyaannya : Apakah kita menyadari dan
mengenal kehadiranNya tersebut atau tidak?
Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus, bersama-sama selalu
menunjukkan kepada kita bahwa di saat-saat yang paling buruk sekalipun, Dia
tetap tidak meninggalkan kita.