Sepanjang sepekan
belakangan ini, Indonesia menghadapi serangan kekerasan dan aksi teroris yang menjatuhkan
banyak korban. Seperti diketahui, peristiwa kerusuhan di Mako Brimob dan juga serangkaian pengeboman di Surabaya membuat masyarakat ketakutan.
Sebagai manusia
biasa, kita pasti bisa merasakan bagaimana rasanya kehilangan orang yang kita
cintai karena jadi korban serangan teroris dari kelompok yang tak bertanggung
jawab tersebut. Apalagi kalau korban melibatkan anak-anak berusia belia. Sebagai
orang tua, tentu saja kita tak ingin anggota keluarga kita jadi korban tindakan keji para pelaku.
Meskipun duka
dan rasa was-was pasti menyelimuti hati kita, tapi jangan biarkan ketakutan
membuat kita jadi terisolasi. Satu-satunya hal yang bisa dilakukan oleh masyarakat,
khususnya setiap keluarga adalah tetap waspada. Tak apa kalau harus bepergian keluar rumah, asal tetaplah waspada dengan 7 ciri-ciri aktivitas terorisme ini:
1. Selalu mengawasi sekitar
Lakukanlah tindakan
cepat saat melihat ada sosok yang kelihatan aneh di sekitar tempatmu berada. Bila
perlu rekam atau amati terus apa yang dia lakukan. Misalnya, berpakaian aneh, tatapan
yang mencurigakan, atau melakukan sesuatu yang tak lazim. Setelah itu, mulai menyingkir dari tempat itu sesegera mungkin.
2. Curigai seseorang yang punya keahlian informasi
Seorang teroris
biasanya punya kemampuan tinggi soal informasi. Mereka biasanya juga akan
dibekali dengan keahlian membongkar data atau memalsukan identitas diri atau bisa
bebas dari alat pendeteksi. Saat kamu dan keluarga kebetulan jalan ke sebuah gedung,
entah hotel, tempat perbelanjaan atau tempat publik, dan menemukan orang
semacam ini, segeralah melaporkannya ke pihak yang berwajib. Lalu bawa semua keluarga keluar dari gedung tersebut sesegera mungkin.
3. Hubungi pihak berwenang
Metode yang
biasa dipakai oleh kelompok teroris dalam aksinya adalah dengan menerobos pihak
keamanan yang berjaga di sebuah gerbang masuk. Meskipun hanya mengincar tempat-tempat
tertentu yang mungkin berkaitan dengan rumah ibadah atau lembaga pemerintahan, tetaplah
berhati-hati saat sedang bepergian ke tempat umum. Saat kamu kebetulan melihat ada
sosok yang mencurigakan mendekati sebuah gerbang, segeralah melaporkannya kepada pihak yang berwenang.
4. Curigai apabila seseorang membeli bahan-bahan kimia berbahaya
Selain menggunakan
pistol atau senjata tajam, biasanya kelompok teroris akan merakit bom sendiri. Untuk
membuat rakitan ini, mereka akan membeli bahan-bahan kimia yang bersifat berbahaya.
Saat mendapati seseorang yang tampak membeli bahan-bahan ini di sebuah toko, segeralah waspada.
5. Gerak-gerik seseorang tampak mencurigakan di tempat umum
Bahkan kita
sama sekali nggak sadar kalau pelaku teroris adalah tetangga kita sendiri
ataupun teman sekerja. Apalagi kalau kita bertemu dengan orang asing yang berpenampilan
mencurigakan atau melakukan aksi-aksi yang terlarang. Segeralah pergi sejauh mungkin dari dia.
6. Menghindar dari seseorang yang tampak mondar-mandir
Teroris mungkin
mempraktikkan serangan mereka sebelum menjalankannya. Jadi perhatikanlah orang-orang yang suka mondar-mandir di suatu tempat.
7. Hindari lokasi yang dicurigai jadi sasaran teroris
Teroris biasanya
akan melakukan perencanaan sebelum menjalankan misinya. Mereka bisa saja terus
mengamati tempat lokasi sasaran serangan. Saat mereka meletakkan sebuah bungkusan,
ransel atau benda tertentu di sebuah tempat segeralah melaporkannya ke pihak berwenang.
Jauhi juga lokasi itu untuk sementara waktu untuk memastikan keamanan dan keselamatanmu.
Memastikan semua
anggota keluarga aman dari serangan teroris adalah hal yang harus kita lakukan.
Kalau kamu masih merasa takut dan ragu untuk melakukan aktivitas di luar rumah, mungkin lima langkah ini membuatmu merasa lebih nyaman.
1. Pastikan
kondisi terkini tempat yang akan kamu tuju. Misalnya tempat kerja, sekolah anak
atau tempat-tempat publik tertentu. Bila perlu hubungi pihak gedung untuk mencari tahu informasinya.
2. Saat menghadiri
sebuah event pastikan kalau lokasi itu berdekatan dengan rumah sakit tertentu.
3. Cari
tahu informasi tentang cara untuk menghindari bencana yang tiba-tiba terjadi saat kamu sedang bepergian baik dari online atau lembaga keamanan negara.
4. Ajarkan seluruh
anggota keluargamu tentang tujuh ciri-ciri aksi teroris di atas. Supaya saat mereka
menyaksikan sesuatu yang mencurigakan, mereka segera memberitahukannya.
5. Jangan pernah
lupa berdoa sebelum bepergian kemana-mana. Kita tahu kalau sumber perlindungan kita
asalnya dari Tuhan. Jadi, berdoalah meminta perlindungan dari Tuhan untuk semua
anggota keluargamu. Mintalah supaya malaikat-malaikat-Nya berjaga-jaga atas keluargamu.