Kalau kita sedang dihadapkan pada suatu masalah,
meluapkan perasaan melalui kata-kata adalah salah satu hal yang paling sering
kita lakukan. Bisa jadi karena ada sebuah masalah di kantor, mood yang lagi down banget, atau lagi kesal pada seorang teman yang rasanya senang banget bikin kita susah.
Mirip seperti sebuah balon, perasaan-perasaan diatas
adalah anginnya. Akan ada waktu dimana balon tersebut akan pecah jika terlalu
banyak diisi angin. Biasanya, kata-kata yang kita lontarkan tersebut berbentuk keluhan, sungut-sungut, atau perkataan yang sedikit tidak enak didengar.
Pertanyaannya, memang kalau sudah
meluapkan perasaan tersebut dengan bentuk keluhan, sungut-sungut atau kata lainnya tersebut lantas bikin kita lega?
1. Berpikir kalau keluhan mengantarkan kita pada solusi
Mengeluh ditambah emosi bikin
kita merasa kalau ada sesuatu yang salah dalam kehidupan kita. Rasanya semuanya
tidak adil. Keluhan ini sebenarnya bisa menjadi hal yang efektif jika diberikan pada orang dan waktu yang tepat, kok.
Ketika mengeluh, cobalah
berpikiran kalau keluhan dapat membawa kita pada sebuah solusi. Hindari untuk
mengutarakan keluhan lebih dari satu dalam satu waktu. Hal ini hanya akan membuat lawan bicara menjadi tidak fokus.
2. Sampaikan keluhan dengan tujuan yang jelas
Kita mengeluh karena merasa unek-unek yang ada dalam hati ini
harus diutarakan pada seseorang. Misalnya kita mengeluh atas sikap pasangan
yang makin hari makin dingin. Ketika kita mengeluhkan hal ini kepada pasangan,
coba deh jelaskan kepadanya kalau tujuan kita mengeluh semata-mata agar dirinya mengubah sikap menjadi lebih peduli dengan kita.
3. Membiarkan diri kita dipenuhi oleh rasa emosi
keluhan hadir karena kita
merasakan sesuatu hal yang nggak nyaman. Karena nggak nyaman ini juga kita jadi
nggak bisa mengendalikan emosi. Terkadang kita melontarkan keluhan ketika perasaan sedang kesal atau kecewa.
Sikap ini akan berdampak buruk
pada lawan bicara kita. Emosi juga bisa menular, lho. Bisa jadi lawan bicara
jadi ikutan emosi karena tidak memahami apa sebenarnya maksud kita mengeluh. Jadi, kendalikan dirimu sebelum mengutarakan keluhan, ya.
4. Mengeluh karena merasa butuh dukungan
Ibarat perang, kita membutuhkan
orang yang ada pada pihak kita untuk menang melawan perasaan ini. Kita
seringkali berharap pada komentar-komentar yang bisa mendukung isi hati kita.
Padahal, keluhan kan ditujukan untuk mencari solusi, bukan cuma dukungan semata.
Memang sih kadang sebuah dukungan dapat membuat kita nyaman, tetapi sekali lagi, apa sih sebenarnya tujuan kita mengeluh?
Salah satu teman pernah berkata kalau ada
kekuatan dalam diam. Coba deh kalau kita merasa punya unek-unek atau keluhan
untuk dilontarkan, kita diam sejenak. Kemudian, katakan kepada Tuhan, “Tuhan,
tolong beri aku hikmat dalam menjalani hal ini.” Tuhan akan menuntun kita dan
memberi kita kelegaan dalam menghadapi setiap masalah. Jadi, selalu andalkan
Tuhan, ya.
Sumber : gogirl/jawaban.com