Tanpa Kekangan Orangtua, Anak Bakal Jauh Lebih Bahagia Loh
Sumber: Google

Parenting / 6 April 2018

Kalangan Sendiri

Tanpa Kekangan Orangtua, Anak Bakal Jauh Lebih Bahagia Loh

Lori Official Writer
2277

Sebuah penelitian menemukan bahwa orang tua yang jauh lebih memperlakukan anak-anaknya dengan hangat akan membuat anak-anak cenderung lebih bahagia dan merasa puas akan hidupnya, daripada mengekangnya secara psikologis.

Studi ini menemukan bahwa perlakuan orang tua sangat berkaitan dengan kondisi mental anak sampai usia dewasanya. Karena itulah, anak yang sering mendapat kontrol yang lebih besar secara psikologis selama masa kanak-kanaknya akan mengalami kondisi mental yang buruk saat mereka dewasa.

Hasil studi ini didapatkan dari survei yang dilakukan kepada lebih dari 5000 orang bayi yang baru lahir sejak tahun 1946.

Baca Juga :

Kenapa Sih Keharmonisan Keluarga Penting Buat Anak? Bagi yang Kurang Tahu Yuk Cek di Sini

Marak Kasus Transgender Anak, Ini Sebabnya Orang Tua Hati-hati Sampaikan Soal Isu Gender ke Anak

Kontrol psikologis yang biasanya banyak dilakukan orang tua bisa berupa larangan anak untuk melakukan apa yang mereka sukai atau menyerang privasi mereka dan mengawasi semua hal yang dilakukan anak dengan sangat ketat.

Studi yang dipublikasikan di Jurnal of Positive Psychology ini menemukan bahwa pola pengasuhan berdampak jangka panjang terhadap kesejahteraan anak samapi di usia dewasanya.

“Kami menemukan bahwa anak-anak yang orang tuanya membangun hubungan yang hangat dan responsif punya kepuasan hidup yang lebih tinggi dan kesejahteraan mental yang lebih baik selama masa dewasanya di awal, tengah dan akhir,” tulis Dr. Mai Stafford, penulis utama dari Unit MRC bagi Kesehatan & Penuaan di Universitas College London.

Karena itulah para peneliti menyarankan agar orang tua perlu menghindari beragam tekanan hidup, termasuk kondisi ekonomi dan tekanan pekerjaan. Saat orang tua terlepas dari tekanan, mereka bisa membangun hubungan yang lebih baik dengan anak-anak mereka.

Dari hasil penelitian ini, bukan berarti orang tua harus memberikan kebebasan mutlak kepada anak untuk melakukan apa yang mereka suka. Sebaliknya, orang tua juga punya andil untuk mengontrol perilaku anak, seperti contoh tidak membiarkan mereka melakukan semua hal sendiri dan sesuka hati serta tidak membiarkan anak keluar rumah sesering yang mereka suka. Bagaimana pun peraturan tetap penting untuk membentuk karakter dan perilaku anak, asal tidak dilakukan secara berlebihan.

Tentu saja kita percaya bahwa didikan yang baik dari orang tua akan berguna bagi anak. Ketika anak melakukan kesalahan, orang tua diharapkan bersikap tegas dan penuh kasih.

“Didiklah orang muda menurut jalan yang patut baginya, maka pada masa tuanyapun ia tidak akan menyimpang dari pada jalan itu.” (Amsal 22: 6)

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami