Orang tua harus
menyadari bahwa musuh saat ini sedang menyasar anak-anak mereka. Serangan
dilakukan melalui media, dimana orangtua dengan senang hati menyodorkannya
sendiri kepada buah hati mereka. Sebagai salah satu contohnya adalah permintaan
organisasi Planned Parenthood yang meminta kepada produser film animasi Disney
untuk membuat film tentang seorang putri yang melakukan aborsi.
Ya, kelompok Planned
Parenthood adalah pendukung aborsi atau pro-choice. Dalam postingan mereka di
Twitter mereka berujar, “Kita butuh Disney princess yang melakukan aborsi. Kita
butuh Disney princess yang pro-choice.”
Bisa dibayangkan apa
yang akan terjadi kepada para anak-anak perempuan di seluruh dunia, para fans karakter
putri-putri dari film Disney jika ini terjadi.
“Gadis-gadis kecil
yang masih idealis dan mudah dipengaruhi seringkali mengagumi keberanian,
kekuatan dan belas kasihan para putri yang ditampilkan oleh film-film Disney.
Mereka berpakaian seperti mereka, menyanyikan lagu mereka, menjadikan mereka
idola dan membayangkan dirinya sebagai mereka karena mereka melihat sesuatu yang
baik, sesuatu yang mulia,” demikian ungkap Micaiah Bilger yang mengkritik
permintaan kelompok Planned Parenthood itu.
“Planned Parenthood
akan sangat merusak pikiran idealis gadis-gadis kecil itu dan mendorong mereka
untuk menerima kematian dan kerusakan atas nama ‘pilihan’ dan ‘emansipasi’,”
demikian tegas Bilger.
Selain ingin putri
yang melakukan aborsi, Planned Parenthood juga mendorong Disney membuat berbagai
karakter putri Disney yang tidak lazim.
“Kita butuh Disney
princess yang adalah imigran gelap. Kita butuh Disney princess yang adalah
anggota serikat pekerja. Kita butuh Disney princess yang seorang transgender,”
demikian tweet lainnya dari Planned Parenthood.
Jika para orangtua
jeli, beberapa tahun terakhir sudah muncul karakter homoseksual atau cinta sesama
jenis dalam beberapa film kartun. Banyak pihak berusaha mengusai pikiran
anak-anak dengan hal-hal negative dan bahkan bertentangan dengan firman Tuhan.
Jadi, orangtua harus waspada apa yang ditonton dan bahkan game yang dimainkan
anak-anaknya.