Dalam 3 Tahun Ketiga Putranya Meninggal, Lorelei: Aku Tahu Ini Ujian dari Tuhan
Sumber: grid.id

Kata Alkitab / 1 March 2018

Kalangan Sendiri

Dalam 3 Tahun Ketiga Putranya Meninggal, Lorelei: Aku Tahu Ini Ujian dari Tuhan

Lori Official Writer
7363

Ibu mana yang hatinya tak hancur kehilangan anak yang dikasihinya. Kehilangan satu anak saja, rasanya udah amat menyakitkan. Apalagi kehilangan semua anak yang dikasihi, pasti hancurnya nggak ketulungan. Inilah yang dialami seorang ibu asal Filipina bernama Lorelei. Dalam waktu tiga tahun, dia harus menerima kenyataan pahit bahwa ketiga putranya meninggal dunia karena sakit parah.

Lorelei harus hancur hati ketika anak pertamanya, Rowden meninggal dunia pada tahun 2014 lalu. Paling menyakitkan lagi, putra sulungnya ini meninggal setelah 9 jam menikahi istrinya.

Setahun kemudian, putra keduanya Hasset, yang dikenal sebagai seorang chef yang punya restoran di Filipina kembali didiagnosa mengidap penyakit. Tubuhnya tampak sangat kurus dan hanya bisa duduk di kursi roda. Dia pun meninggal dunia setahun melawan penyakit ini selama setahun.

Dua putranya telah tiada, Hisham adalah anak satu-satunya yang dia miliki. Sayangnya, Lorelei harus menerima kabar menyedihkan untuk yang ketiga kalinya bahwa putra bungsunya itu juga didiagnosa menderita penyakit yang sama seperti kakak-kakaknya.


Untungnya, penyakit Hashim masih dalam tahan stadium satu. Penyakit yang diderita pun tak main-main, ketiga putra Lorelei didiagnosa kanker hati. Entah darimana asalnya.

Tak mau kehilangan putra, Lorelai pun mulai merawat Hashim dengan menerapkan pola hidup yang sehat. Dia bahkan sempat membawa Hisham ke China untuk menjalani pengobatan pada bulan Oktober 2017 lalu.

Di tengah masa-masa sulit yang dihadapinya, Lorelei tetap berpegang pada kehendak Tuhan dan terus berdoa untuk membantu putranya bisa sembuh dari penyakit itu. “Satu-satunya doaku hanyalah agar Hisham selalu bersamaku, agar Hisham sembuh. Aku sangat takut kehilangannya,” katanya.

Hisham pun tak putus harapan dan berjuang untuk sembuh dari penyakit ini. Apalagi dia tak ingin melewatkan hari ulang tahunnya yang dirayakan pada 2 Januari 2018 lalu.

Sayangnya, kondisi kesehatan Hisham semakin menurun. Tubuhnya semakin mengurus dan hanya bisa duduk di kursi roda. Pada bulan November lalu, dia pun harus dilarikan ke rumah sakit dan hanya berselang beberapa jam kemudian nyawanya tak lagi bisa diselamatkan.

Lorelei begitu hancur mengingat dalam waktu tiga tahun, ketiga putranya meninggal dunia dengan penyakit yang sama, yaitu kanker hati. Kendati begitu, Lorelei tetap tegar menghadapi masa-masa itu. Dia bahkan memilih untuk bersyukur pada Tuhan dan meyakini bahwa Tuhan mengijinkan semua itu terjadi dalam hidupnya.

“Aku tahu ini ujian dari Tuhan untuk menguji keyakinanku. Aku tetap bangga pada anak-anakku karena mereka pergi dalam keadaan menjadi anak-anak yang baik. Kini aku hanya menunggu waktuku untuk berkumpul lagi bersama mereka,” ucapnya.

Bahkan ketika orang-orang menanyakan kemana anak-anaknya, Lorelei hanya menjawab dengan jawaban yang cukup mengagumkan.

“Aku tak pernah bilang mereka meninggal, kalau ditanya orang ‘Anakmu keman?’ Aku menjawabnya, oh mereka pergi ke suatu tempat, nanti mereka kembali lagi,” terangnya.

 

Bahan Renungan

Kisah Lorelei hampir mirip dengan kisah Naomi dalam Alkitab (baca Rut 1). Di bagian kitab ini kita bisa baca kalau Naomi adalah istri dari Elimelekh dan mereka punya dua anak yaitu Mahlon dan Kilyon. Di tengah masa sulit saat itu di Moab, suaminya Elimelekh pun meninggal. Kehilangan yang dialami Naomi kemudian berlanjut saat kedua putranya meninggal dunia.

Apa yang dirasakan Lorelei tentu saja dialami Naomi. Dua wanita ini kehilangan orang-orang yang mereka kasihi. Respon keduanya pun tetap sama yaitu tetap tegar ditengah masa-masa duka yang mendalam. Kalau kita baca, Naomi adalah sosok wanita yang beriman teguh. Dia sama sekali tak meninggalkan Tuhan sekalipun harus kehilangan suami dan dua anaknya.

Di akhir kisah hidupnya, rupanya Tuhan punya rencana besar atas Naomi. Melalui hidupnya, Tuhan mempertemukan Rut dengan Boas dan dari keturunan merekalah Yesus lahir. Bukankah ini adalah rencana indah yang Tuhan sediakan dibalik perjalanan hidup seseorang?

Lorelei memang bukanlah Naomi, tapi kita percaya bahwa ketegarannya dan segala duka cita yang dialaminya bukan sesuatu hal yang sia-sia. Kita percaya bahwa ada rencana Tuhan yang lebih besar atas hidupnya.

Apakah kamu sedang menghadapi masa-masa sulit hari ini? Jangan pernah menyalahkan keadaan atau bahkan menyalahkan Tuhan. Sebaliknya, carilah wajahnya dan minta kekuatan dari Dia supaya kamu bisa melewati masa-masa sulit ini bersama-Nya.

Buat kamu yang mungkin sedang bingung dan tak punya tempat untuk mengadu, bisa menghubungi call center kami SAHABAT 24 di nomor WA: 0817 0300 5566 atau telepon di 1-500-224.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami