Umat Kristen di Mesir Kembali Jadi Korban Teroris! 2 Orang Tewas Saat Tahun Baru 2018

Internasional / 4 January 2018

Kalangan Sendiri

Umat Kristen di Mesir Kembali Jadi Korban Teroris! 2 Orang Tewas Saat Tahun Baru 2018

Budhi Marpaung Official Writer
2819

Hanya beberapa hari setelah 11 orang tewas dalam serangan yang menargetkan orang-orang Kristen di Kairo, dua orang Kristen Koptik lainnya dibunuh oleh seorang pria bersenjata di Mesir pada pagi Tahun Baru 2018 di kota kembar Kairo.

Pejabat keamanan Mesir mengkonfirmasi pembunuhan dua orang Kristen yang saling bersaudara itu terjadi saat pelaku menyerang toko minuman keras teman mereka di kota Giza.


(Ilustrasi teroris/)

Menurut sumber yang berbicara dengan AFP, pria bersenjata itu bertopeng dan duduk di belakang sebuah ojek ketika dia mulai menembaki toko minuman keras sekitar pukul 1.30, Senin (1/1/2018).

Reuters melaporkan bahwa senjata yang digunakan pelaku adalah sebuah senapan. Pada saat serangan tersebut, saksi mengatakan bahwa masih ada orang-orang yang merayakan Tahun Baru yang berjalan di sepanjang jalan.

Sampai berita ini ditulis, motif penyerangan belum diketahui secara pasti dan tidak ada klaim dari jaringan tertentu, yang biasanya terjadi setelah serangan yang lebih besar terhadap kelompok minoritas agama di wilayah tersebut. Pria bersenjata itu pun masih buron.

Independent Egypt melaporkan bahwa kedua korban bersaudara itu, yakni Ashraf dan Adel Azar, memiliki toko di dekat toko minuman keras. Keduanya ada di toko minuman keras pada saat kejadian untuk membantu pemilik toko itu, Raouf, memindahkan kotak minuman keras dari kendaraannya ke toko. Pemilik toko selamat dari kejadian tersebut.

Meski warga setempat berusaha membantu korban penembakan, keduanya akhirnya meninggal di dalam perjalanan ke rumah sakit.

Baca juga: Anak Ceritakan Kekejaman Teroris yang Bunuh Ayahnya Saat Tahu Mereka Kristen, Sedih!

Serangan ke toko minuman keras itu terjadi tidak lama setelah peristiwa tewasnya 11 orang pada hari Jumat lalu dimana ketika itu seorang pria bersenjata bertopeng menembaki Gereja Ortodoks Koptik Saint Menas di Kairo dan sebuah toko di dekatnya yang dimiliki oleh seorang pengusaha Kristen Koptik. Sepuluh warga dan satu petugas polisi terbunuh.

Menurut The Sunday Times, pembunuhan di toko minuman keras tersebut memiliki kemiripan dengan serangan terhadap gereja Kairo dan toko Kristen terdekat karena melibatkan dua orang bersenjata yang melepaskan tembakan dari sebuah sepeda motor.

Mesir saat ini menempati urutan ke-21 negara terburuk di dunia dalam hal penganiayaan Kristen, demikian menurut World Watch List 2017 yang dikeluarkan oleh Open Doors. Namun, ada kemungkinan Mesir dapat menduduki peringkat yang lebih tinggi pada World Watch List 2018 yang akan dirilis bulan ini dengan mempertimbangkan peningkatan kematian terkait aksi terorisme yang dialami orang Kristen di Mesir pada 2017 lalu.

Sumber : christianpost.com
Halaman :
1

Ikuti Kami