Demi Kehidupan yang Lebih Mapan, 2 Cara Cerdas Finansial Ini Perlu Kamu Tiru
Sumber: https://i1.wp.com/www.citawanita.com/wp-

Finance / 14 November 2017

Kalangan Sendiri

Demi Kehidupan yang Lebih Mapan, 2 Cara Cerdas Finansial Ini Perlu Kamu Tiru

Inta Official Writer
2411

Ada seorang pria muda bernama Randy. Randy bisa dibilang sudah cukup mapan, ia berpenghasilan sekitar 8 juta perbulan. Kalau dilihat dari segi angka, pendapatan Randy bisa dikatakan sangat cukup. Terlebih ia tinggal sendirian dan belum memiliki tanggungan. Namun, karena pengaruh teman-teman sekitar dan gaya hidup yang mewah, penghasilan Randy dihabiskan oleh cangkir kopi dari cafe ternama yang harus ia minum tiap pagi, cicilan mobil yang harus ia bayar, atau makan malam disebuah restoran hits bersama teman-temannya. Randy juga memilih sebuah rumah kos mewah yang dekat dengan kantor.

Pria yang lain adalah Markus, Markus bekerja sebagai karyawan biasa dengan gaji pas-pasan. Markus memilih untuk berkendara dengan motor selama 10 menit dari rumah rumah kos sederhana menuju kantor. Ia tidak mencicil mobil karena ia pikir, motor sudah cukup untuk digunakan sebagai transportasi. Memasak jadikannya keharusan untuk memangkas biaya makan. Kesenangan seperti pergi ke café setiap minggu ia hindari karena menurutnya, menabung adalah sebuah keharusan. 

5 Tahun berlalu, Randy dengan gaya hidup mewah dan Markus dengan gaya yang serba cukup. Randy kini masih tinggal di sebuah kos-kosan mewah dengan gaya hidup serba mewah sama seperti 5 tahun yang lalu. Sedangkan Markus, ia telah tinggal di rumah sendiri, yang ia beli dengan tabungannya tanpa harus mencicil. 

Dari cerita diatas, ternyata jumlah pendapatan seseorang tidak selalu menjamin kehidupan ekonomi yang lebih baik. Buktinya saja, dalam waktu 5 tahun Markus bisa membeli rumah pribadi, sementara Randy masih harus tinggal di rumah kos-kosan. Pengelolaan uang yang baik adalah solusinya. Karenanya, kita harus mulai melek finansial sedari sekarang. Tuhan berfirman kepada kita sebagai anak-Nya dalam ibrani 13:5 “Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.” 

Agar tidak menjadi hamba uang, penting buat kita mengetahui segala hal yang berkaitan dengan keuangan. Berikut adalah rahasia menjadikan dirimu cerdas secara finansial. 

1. Kembalikan 10% kepada Tuhan 


Semua yang ada pada kita merupakan dari Tuhan. Percayalah bahwa Tuhan akan memberkati apapun yang kita persembahkan kepadaNya sebagai bentuk ketaatan dan ucapan syukur. 2 Korintus 9:6-8 tertulis “Camkanlah ini: orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. 

Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. 

Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan.”

Memberikan 10% hasil pendapatan kepada Tuhan tidak sama seperti memberikan ‘pajak rohani’ kepada Tuhan. Pajak bersifat memaksa, tetapi Tuhan mau kita memberikannya dengan sukacita. 

2. Prioritaskan pengeluaranmu


Seperti Markus, kita perlu menerapkan prioritas. Markus memilih memiliki motor agar ia bisa memangkas ongkos transportasi selama berhari-hari. Penting banget buat kita agar menentukan mana yang butuh dan mana yang namanya keinginan. Hindari untuk membeli sesuatu hanya agar terlihat gaya di depan teman-teman. 

Pisahkan pendapatanmu dalam 2 rekening bisa menjadi solusi. Misalnya saja, rekening A digunakan untuk biaya sehari-hari seperti akomodasi, transport atau uang makan. Sementara pada rekening B, merupakan rekening pendanaan masa depanmu. Misalnya saja tabungan untuk menikah, pendidikan atau investasi.

Baca juga: Intip Rahasia Keuangan Dapur Emak, Ternyata 3 Hal Ini Yang Bikin Kamu Cepat Mapan

Cerdas finansial tidak berarti kamu harus mengetahui berapa banyak uang yang akan kamu dapat ketika mulai berinvestasi dengan saham atau tanah. Walaupun akan lebih baik jika kamu berivestasi dengan cara demikian, namun pengelolaan pengeluaran pribadi adalah kunci utama kita untuk masa depan yang gemilang. 

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami