Sekarang Bukan Jaman Kolonial, Tapi Milenial Guys, Miliki 7 Sikap Servant Leaders Ini Agar Sukses
Sumber: CriminalWatchDog.com

Finance / 19 October 2017

Kalangan Sendiri

Sekarang Bukan Jaman Kolonial, Tapi Milenial Guys, Miliki 7 Sikap Servant Leaders Ini Agar Sukses

Puji Astuti Official Writer
3371

Kalau dulu jaman kolonial, terkenal tuh pemimpin maunya dilayani, karena mereka priyayi atau seorang bangsawan. Tapi di jaman milenial ini, yang begitu dah ngga jaman loh guys. 

Apakah kamu pernah mendengar tentang "Servant Leaders"? Ya, Servant Leaders adalah pola kepemimpinan yang melayani, bukan minta dilayani. Istilah jaman now-nya, ngga bossy, gitu loh. Ternyata kalau kamu punya sikap ini, akan sangat membantumu untuk melejitkan karirmu loh. 

Seperti apa sih sikap seorang servant leaders atau pemimpin yang memiliki hati hamba itu? 

1. Setiap orang berharga, wajib untuk dihormati, dipercaya dan diperlakukan dengan baik. 

Sadarilah bahwa nilai atau keberhargaan seseorang itu bukan karena jabatannya, kekayaannya, atau status sosialnya, namun karena dia adalah ciptaan Allah yang dibuat serupa dan segambar dengan citra Tuhan. 

Untuk itu perlakukan setiap orang dengan rasa hormat, penuh kepercayaan dan kasih. 

"Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya." ~ Efesus2:10

2. Memiliki visi yang besar diluar diri mereka sendiri


Intinya, visi mereka tidak egois, mereka melihat sesuatu yang diluar diri mereka sendiri, kepentingan orang lain, kepentingan masyarakat atau bahkan bangsa. 

"Terlalu sedikit bagimu hanya untuk menjadi hamba-Ku, untuk menegakkan suku-suku Yakub dan untuk mengembalikan orang-orang Israel yang masih terpelihara. Tetapi Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa supaya keselamatan yang dari pada-Ku sampai ke ujung bumi."  ~ Yesaya 49:6

3. Melihat dengan jelas dan memperlengkapi untuk melayani orang lain

Seorang pemimpin berhati hamba, menyadari bahwa ia perlu melayani orang lain. Namun tidak berhenti disana, ia memberikan teladan, mengajak dan mengajar orang lain untuk melakukan yang sama. Hidupnya berdampak dengan kerendahan hatinya untuk menolong orang lain naik ke level yang lebih tinggi lagi. 

"Tetapi kamu tidaklah demikian, melainkan yang terbesar di antara kamu hendaklah menjadi sebagai yang paling muda dan pemimpin sebagai pelayan. Sebab siapakah yang lebih besar: yang duduk makan, atau yang melayani? Bukankah dia yang duduk makan? Tetapi Aku ada di tengah-tengah kamu sebagai pelayan." ~  Lukas 22:26-27

Baca juga : Ternyata, Ps. Jeffrey Rachmat Sempat Diminta Untuk Tidak Usah Melayani Anak-anak Muda Lho

4. Seorang servant leaders mau mendengar dan peka dengan sekelilingnya


Seorang pemimpin tidak hanya mendengarkan laporan dari orang-orang dekatnya saja, namun dia harus mendengarkan setiap orang yang dipimpinnya dengan baik, dia juga menyemangati orang yang dipimpinnya untuk aktif berpartisipasi, mendengarkan ide-ide serta masukan mereka. Hal tersebut membuatnya peka pada kondisi di sekelilingnya, apa yang dibutuhkan untuk memperkuat organisasi yang ia pimpin. 

"Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah;" ~ Yakobus 1:19

Baca juga : Sepasang Telinga Untuk Mendengar

5. Mau menjadi mentor 

Yup, kamu juga harus mau untuk menolong orang lain dengan membagikan ilmu atau keahlian yang kamu miliki. Jadi, jangan takut disaingi oleh orang lain atau pelit ilmu. Semakin kamu menabur, maka kamu akan menuai berlipat ganda, termasuk ketika kamu mau mementoring orang lain dalam keahlian yang kamu kuasai. 

Kamu bisa belajar tentang mentoring dari Rasul Paulus, bagaimana dia mengajar Timotius dan menganggapnya sebagai anaknya sendiri (2 Timotius 1).

6. Pantang Menyerah


Tantangan dihadapi siapa saja, tapi yang membedakan seorang pemenang dan orang gagal adalah kegigihan mereka. Seorang yang gagal, mudah menyerah saat menghadapi tantangan demi tantangan. Namun tidak demikian dengan seorang pemimpin yang memiliki sikap servant leaders. Dia semakin gigih saat menghadapi tantangan, ia memberikan teladan kepada orang sekitarnya tentang iman, kerja keras dan kreatifitas saat menghadapi masalah. Kamu bisa jadi pribadi seperti ini dan menjadi seorang pemenang loh!

"Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun." ~ Yakobus 1:2-4

7. Penuh kasih dan saling membantu serta mendorong orang lain untuk menjadi lebih baik lagi

Seorang pemimpin berhati hamba menyadari bahwa tidak ada satu manusiapun yang sempurna. Termasuk dirinya sendiri. Untuk itu ia belajar menerima kekurangan orang lain, sehingga kelebihan mereka bisa melengkapinya. Demikian juga sebaliknya. Ia juga tidak ragu untuk minta tolong kalau membutuhkan, dan juga tidak ragu untuk menolong orang lain kala mereka membutuhkan. 

Ternyata seorang yang punya sikap servant leaders tidak harus sempurna, namun dia adalah orang yang rendah hati, penuh kasih dan mau untuk terus belajar dan bertumbuh bersama orang-orang yang ada disekitarnya. Bagaimana? Kamu juga pasti bisa kok jadi pribadi jenis ini, dan pastinya hal itu akan membawamu semakin bertumbuh dan melejitkan karirmu. 

Sumber : Inc.com | Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami