-
Share:
Sebut Pribumi, Pendeta Gilbert Lumoindong Ingatkan Anies Baswedan akan Hal ini!
Budhi Marpaung Official Writer
Pidato pertama Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta menuai pro-kontra di kalangan publik termasuk warganet. Salah satu yang berkomentar di media sosial adalah pendeta Gilbert Lumoindong.
Dalam postingan di akun twittter pribadinya, gembala sidang dari Gereja Bethel Indonesia GLOW Fellowship Center ini menyatakan ketidaksetujuannya terkait penggunaan kata “pribumi” yang disampaikan mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut. Gilbert pun mengingatkan Anies soal asal usul sang gubernur yang merupakan keturunan Arab.
“Pak Gubernur yg terhormat Bpk mungkin lupa, Bpk keturunan Arab!! Mari buang istilah Pri & Non Pri yuk Pak Gubernurku yg baik,” kicau Gilbert, Selasa (16/10).
(Sumber: twitter.com/pastorgilbertl)
Tuit dari sang pendeta ini kemudian mendapat balasan dari warganet lain. “bukannya itu berarti Pak Anies memperjuangkan pribumi?,” ungkap @AfriadiAbednego.
Pendeta yang terkenal berkhotbah dengan gaya humoris tersebut pun menjawab, “Justru semangat NKRI & BHINNEKA TUNGGAL IKA berarti kita SATU sobat, sebaiknya jgn di kotak2 an lagi; mau sampai kapan kita terus dipisahkan?”
(Sumber: twitter.com/pastorgilbertl)
Pada hari sebelumnya, Gilbert Lumoindong sempat memposting ucapan selamat kepada Anies Baswedan dan Sandiaga Uno sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Di akhir postingan, ayah dari Garren Lumoindong ini menyampaikan sebuah doa kepada kedua pemimpin baru di Ibukota Republik Indonesia tersebut.
“hikmat Tuhan kiranya membimbing Bpk2,” tulis Gilbert Lumoindong.
(Sumber: twitter.com/pastorgilbertl)
Setelah selesai dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyampaikan pidato pertamanya secara terbuka. Di hadapan awak media dan para pendukung, mantan Rektor Universitas Paramadina itu ada menyisipkan kata “pribumi”.
"Karena itu bila kita merdeka maka janji-janji itu harus terlunaskan bagi warga Jakarta. Dulu kita semua pribumi ditindas dan dikalahkan. Kini telah merdeka, kini saatnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri," ucap Anies.
Baca Juga: Samuel Dima, Akhirnya Dapatkan Jodoh di Usia 43 Tahun
Halaman :
1
Hot Topics
Related Articles
