Mengenang Nabeel Qureshi, Pemikir Kristen yang Rindu Sebarkan Kasih Yesus ke Seluruh Dunia
Sumber: cbn.com

Internasional / 21 September 2017

Kalangan Sendiri

Mengenang Nabeel Qureshi, Pemikir Kristen yang Rindu Sebarkan Kasih Yesus ke Seluruh Dunia

Budhi Marpaung Official Writer
21999

Kepergian pemikir Kristen dan apologis Amerika Serikat, Nabeel Qureshi pada usia 34 tahun meninggalkan cerita yang mendalam bagi umat Kristen yang mengenalnya secara pribadi maupun lewat kisah hidup dan karya-karya tulisannya.

Kisah Nabeel bergema dengan begitu luas saat dia menceritakan perjalanan imannya dari agama lamanya menjadi Kristen. Dalam sebuah kicauan di twitter, ia menyatakan ia menerima injil karena mempelajari kehidupan Yesus.

Seminggu sebelum kematian, Nabeel memasang sebuah pesan di Facebook tentang pusat sejati dari Injil.


(Nabeel Qureshi / sumber: cbn.com)

"Ketika kita berbicara dengan orang-orang tentang keyakinan kita, kita harus melakukannya melalui sebuah lensa kasih. Dan keseluruhan apa yang disampaikan adalah untuk membawa orang-orang bersekutu membawa orang-orang kepada kebenaran, dan tidak saling menyakiti, tetapi saling menolong satu sama lain," Kata Nabeel. "Inti dari ajaran saya adalah mengasihi untuk memerintah."

Bahkan seiring berjalan waktu, Nabeel ingin melakukan semua yang dia bisa untuk menjangkau dunia dengan kasih Yesus.

Jadi dia menggunakan bukunya, Seeking Allah Finding Jesus, sebagai garis besar untuk video seri pengajaran terakhirnya, yang diposting di YouTube dan Twitter sebagai kesaksian terakhirnya untuk dunia.

Baca Juga: Butuh Semangat Karena Hadapi Persoalan Keuangan? Yuk Baca 7 Ayat Alkitab Ini!

Nabeel Qureshi, meninggal dunia pada Sabtu lalu (16/9) setelah bertempur setahun penuh dengan kanker perut.

Ia meninggalkan seorang istri dan anak perempuan berusia dua tahun.

Pria yang memimpin Nabeel kepada Kristus, David Wood, mengumumkan kematiannya di Twitter dengan mengatakan, "Saudaraku tercinta Nabeel, beristirahat dalam damai dan sukacita bersama Tuhan yang Bangkit Yesus Kristus."

Sumber : cbn.com
Halaman :
1

Ikuti Kami