3 Hal Penting yang Perlu Orangtua Ajarkan Kepada Anak Soal Akhir Zaman

Zaman sekarang, anak-anak sangat dekat dengan gawai (gadget). Jari-jari mereka sangat ahli untuk menjalankan aplikasi yang mereka sukai, tanpa harus dituntun oleh orangtua. Jangan kaget bila buah hati kita ternyata bisa mengetahui apa yang sedang hangat diperbincangkan di dunia maya hari-hari ini.

Salah satu topik yang menjadi viral kini adalah tentang video seputar akhir zaman dimana video tersebut menyatakan bahwa 23 September 2017 diyakini sebagai tanggalnya. Kita tidak bisa bilang kepada anak bahwa itu hanyalah omong kosong belaka karena naturnya anak-anak adalah ingin tahu dan mendapatkan jawaban yang tepat; bukan jawaban yang merendahkan dirinya.

Sebagai orangtua Kristen, kita perlu membekali diri dan memiliki jawaban yang benar terkait hal ini. Kita perlu mengajarkan apa yang memang seharusnya diajarkan kepada buah hati kita. Jika itu tidak dilakukan, mereka akan mencari ke pihak lain, yang bisa jadi jawabannya sangatlah ngawur atau tidak selaras dengan Firman Tuhan.

(Ilustrasi / sumber: shutterstock)

Lalu apa yang bisa kita jelaskan kepada anak-anak soal akhir zaman? Setidaknya ada 3 hal penting yang patut dibagikan kepada mereka. Namun sebelum itu, ada baiknya bagikan dasar Alkitab kepada anak dari apa yang mau disampaikan.

"Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu. Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada." (Yohanes 14:1-3)

1. Akhir Zaman itu Memang Ada / Bukan Fiksi

Hal pertama yang perlu orangtua jelaskan kepada anak adalah memang benar akhir zaman itu ada. Akhir zaman bukanlah rekaan manusia. Itu terjadi dan pasti terjadi. Kapankah waktu tepatnya? Tidak ada yang tahu persis. Hanya kita, orang-orang percaya, anak-anak Tuhan, diminta melihat tanda-tanda zaman.

Bukti bahwa akhir zaman itu ada adalah perkataan Tuhan bahwa Ia akan datang kembali dan membawa kita ke tempat-Nya (Yohanes 14:3).

(Ilustrasi / sumber: oneworldbrewing.com)

2. Hati Jangan Jadi Gelisah

Seperti yang disampaikan di Yohanes 14:1a, anak-anak perlu ditanamkan kepercayaan bahwa mereka tidak perlu menjadi gelisah akan akhir zaman. Berita-berita yang menakutkan yang disebar di berbagai media tidak perlu membuat diri kita menjadi takut dan akhirnya membuat kita tidak mau melakukan apa-apa.

Justru sebaliknya, di dalam situasi seperti itu hal tepat yang perlu diambil adalah kita justru harus memercayai Tuhan. Kita jangan menjauh dari Tuhan, tetapi lebih dekat kepada Tuhan. Kita perlu makin giat dalam berdoa dan membaca Alkitab. Bukan atas dasar ketakutan, tetapi kita memang mengasihi-Nya.

3. Akhir Zaman berarti Kita akan Bersama-sama dengan Tuhan

Dalam Yohanes 13:3, Tuhan sudah berfirman bahwa Ia pergi kepada Allah dan datang kembali ke dunia adalah untuk membawa orang-orang percaya bersama-Nya. Di sana tidak akan ada tangis lagi.

Ketika kita bersama-sama dengan Tuhan, kita akan selalu dipenuhi dengan sukacita dan damai sejahtera. Apa yang kita butuhkan, itu yang kita peroleh.

Jangan biarkan anak-anak kita terkontaminasi dengan ajaran-ajaran salah tentang akhir zaman. Jadilah orangtua yang seperti Tuhan kehendaki, yang membagikan dan menghidupi kebenaran firman Tuhan senantiasa.

Baca juga Artikel Berikut: Pacar Ngga Direstui Orangtua? Inilah 5 Cara Alkitabiah Agar Dunia Tidak Berasa Kiamat

Sumber : Jawaban.Com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles