6 Mitos Tentang Uang yang Tidak Perlu Kamu Percayai Lagi. Kebangetan Kalau Masih! (2/2)
Sumber: www.merdeka.com

Finance / 13 September 2017

Kalangan Sendiri

6 Mitos Tentang Uang yang Tidak Perlu Kamu Percayai Lagi. Kebangetan Kalau Masih! (2/2)

Budhi Marpaung Official Writer
2886

Apa yang kita yakini soal uang akan menentukan bagaimana kita mengelolanya. Ungkapan tersebut bukanlah isapan jempol belaka. Sejumlah orang justru terlilit kesulitan finansial atau tidak mengalami terobosan keuangan karena meyakini hal-hal yang sebenarnya adalah mitos.

Pada artikel sebelumnya, telah dijabarkan 3 mitosnya (Baca: 6 Mitos Tentang Uang yang Tidak Perlu Kamu Percaya Lagi. Kebangetan Kalau Masih! (1/2)). Berikut adalah 3 mitos selanjutnya untuk melengkapi 6 mitos tentang uang yang tidak perlu kamu dan saya percayai.


Mitos 4 - Membeli rumah lebih baik daripada menyewa.


Bila menyewa, pembayaran bulananmu bukanlah investasi pada properti yang akan meningkat nilainya – sementara pembayaran hipotek rumah justru melakukan itu.

Namun bagi banyak orang, menyewa adalah pilihan yang jauh lebih baik. Ini bisa karena berbagai alasan. Bisa karena kamu merencanakan sebuah langkah baru bagi hidupmu dalam waktu dekat, atau karena kamu memiliki gaya hidup yang sibuk, atau bisa juga karena kamu tidak memiliki cukup uang untuk membayar uang muka 20% untuk membeli sebuah rumah.

Keluhan yang paling umum tentang menyewa rumah adalah bahwa kamu hanya "membuang uang". Ini bisa benar dalam satu pengertian, karena kamu membayar pemilik rumah dan tidak menghargai nilai apartemenmu, sedangkan rumah meningkat nilainya saat kamu melakukan pembayaran.

Akan tetapi dalam pengertian yang sama, kamu "membuang uang" pada makanan dan gas setiap minggunya. Kamu butuh tempat tinggal, dan lebih baik menyewa apartemen daripada berada di rumah dan menghabiskan lebih banyak uang untuk hipotek, atau lebih buruk - bunga, perbaikan, pertamanan, dll.

Aturan praktis terbesar di sini adalah jika kamu memiliki uang muka sebesar 20% untuk sebuah rumah.


Baca Juga Artikel Ini: Telah Diklarifikasi, Gereja yang Ditutup di Cilegon Bukanlah Gereja Bethel Indonesia

Mitos 5 - Saya tidak punya cukup uang untuk dianggarkan.

Kamu harus memiliki anggaran, tidak peduli berapa banyak uang yang kamu hasilkan. Akan tetapi jika kamu hidup dengan cek gaji atau menemukan uang yang kamu miliki pas-pasan, akan lebih penting lagi jika kamu tetap berpegang pada anggaran. Anggaran memungkinkan dirimu tahu persis di mana semua uang yang dihasilkan sehingga kamu dapat mengendalikannya, bukannya mengendalikanmu. Untuk membuat anggaran yang kamu sukai, mulailah dari sekarang.


Mitos 6 - Saya masih muda - saya tidak perlu khawatir untuk menabung untuk masa pensiun. ATAU saya sudah tua - sudah terlambat bagi saya untuk mulai menabung untuk masa pensiun.


Tak satu pun dari mitos ini yang mendekati kebenaran. Jika kamu masih muda, sekarang adalah waktu yang paling penting untuk mulai merencanakan dan menabung untuk masa pensiun. Bunga berganda adalah hal yang indah yang bekerja untukmu... jika kamu memberikannya waktu.

Selain itu juga, tidak ada kata terlambat mulai menabung untuk masa pensiun. Akan lebih baik memiliki sesuatu yang disimpan untuk pensiun daripada tidak sama sekali. Bahkan jika kamu berencana untuk tidak pernah pensiun, memiliki beberapa tabungan, kamu bisa meninggalkannya sebagai warisan bagi anak-anak atau sebagai hadiah untuk gereja atau pelayananmu. Bagian dari menjadi pelayan yang setia adalah menghemat uang sehingga kamu memposisikan diri untuk melayani Tuhan sesuai kehendak-Nya.

Ingatlah bahwa penatalayanan adalah bagaimana mengelola hidupmu dengan cara yang Tuhan mau. Jika kamu stres atau cemas tentang uang, serahkan keadaanmu kepada Tuhan dan mintalah arahan-Nya.

Sumber : crown.org
Halaman :
1

Ikuti Kami