Kata Alkitab / 22 June 2017
-
Share:
Cinta Akan Uang, 3 Ciri ini Positif Menunjukkan Jika Kamu Terkena Penyakit Akhir Jaman itu
bagusp Official Writer
Tuhan jelas menyatakan bahwa akar segala kejahatan adalah cinta akan uang. Artinya kejahatan akan timbul dan mengganas jika kita cinta akan uang. Tapi bagaimana bisa tahu bahwa kita punya benih cinta akan uang tersebut? Ini tidak mudah dideteksi karena hampir semua hal didunia ini setidaknya membutuhkan uang, bahkan untuk ke toilet juga membutuhkan. Namun Tuhan jauh melihat hati dan kita juga harus melihat jauh kedalam hati kita untuk melihat apakah sebenarnya kita cinta akan uang atau tidak.
Satu lagi yang penting adalah bahwa cinta akan uang tidak peduli apakah kamu kaya atau miskin, semua bisa punya sifat cinta akan uang. Lebih parahnya lagi adalah bahwa semuanya akan berbuat jahat, hanya berbeda caranya saja.
3 hal ini akan menjelaskan apakah kamu punya sifat cinta akan uang atau tidak.
1. Tidak mudah memberi
Jelas bahwa cinta akan uang akan membuat seseorang memegang kuat-kuat uangnya dan membuat dia jadi pelit setengah mati. Memberi adalah sifat dasarnya Tuhan, karena di Alkitab disebutkan bahwa Tuhan itu pemurah. Seorang yang cinta akan uang akan selalu melihat segala sesuatunya dari keuntungan buat dia. Jika apa yang dia lakukan tidak menguntungkan dia, maka dia tidak mau melakukannya. Jika apa yang dilakukan tidak membuat dia semakin kaya, semakin diberkati, dan bahkan rugi, maka dia akan menolak.
Kalaupun seorang yang cinta akan uang itu memberi, dia akan berpikir puluhan kali sebelum akhirnya mau memberi.
Sebaliknya seorang yang tidak cinta akan uang itu senang memberi. Baik perpuluhan, persembahan kasih, memberi bantuan, tenaga, menolong orang lain, tidak segan mengeluarkan dompetnya saat melihat saudaranya yang kesusahan.
2. Tidak mudah bersyukur
Seorang yang cinta akan uang tidak akan pernah dipuaskan dengan apa yang dia dapat. Bahkan jika dia mendapatkan berkat yang melimpah dia akan selalu merasa kurang. Apa yang dia terima, dia tidak bisa melihat ukuran sorga, melainkan membandingkannya dengan orang lain.
Akibatnya dia akan selalu merasa iri dan dengki. Berkat Tuhan atas dirinya akan selalu dibandingkan dengan orang lain. Padahal Tuhan tidak ingin kita lebih baik dari orang lain, tapi menjadi serupa dengan kehendak Tuhan.
Hal tersebut yang membuat kita mudah dihasut, benci dengan orang lain, berpikiran buruk tentang orang lain dan lain sebagainya.
3. Mudah kuatir
Seorang yang cinta akan uang cenderung mudah kuatir. Mereka akan kuatir tentang masa depan, tentang gimana dengan biaya sekolah, makan dan pakaian, bahkan mereka akan kuatir dengan sesuatu yang masih sangat jauh didepan, misalnya kuatir biaya sekolah anak-anak yang mahal padahal sendirinya masih jomblo.
Karena kuatir itu akhirnya akan melemahkan iman, dan kita bisa mengutuki Tuhan karena kita tidak yakin akan pemeliharaannya. Sekali kita tidak percaya bahwa Tuhan memelihara hidup kita, maka kita akan mengandalkan kekuatan kita sendiri, dan dari sana akan ada kejahatan.
So, jadi apakah kita masih mau cinta akan uang? Kiranya ciri cinta akan uang itu bisa membuat hati kita lebih terbuka dan berserah pada Tuhan.
