Membuat Kunjungan Yang Bersejarah di Israel, Trump Berdoa di Tembok Ratapan
Sumber: CBN.com

Internasional / 23 May 2017

Kalangan Sendiri

Membuat Kunjungan Yang Bersejarah di Israel, Trump Berdoa di Tembok Ratapan

Puji Astuti Official Writer
7083

Pada Senin (22/5/2017) lalu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump membuat kunjungan bersejarah saat menjejakkan kaki di Israel dan disambut oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Setelah pertemuan tertutup, kedua pemimpin negara tersebut membuat pernyataan resmi kepada publik. 

"Kami melakukan diskusi yang luar biasa hari ini dan ketika saya katakan luar biasa, itu mencakup segala hal," demikian ungkap Netanyahu. 

"Untuk pertamakalinya dalam hidup saya, saya benar-benar melihat harapan untuk perubahan," demikian tambahnya saat menanggapi tentang posisi Trump yang keras menentang kepelikan nuklir oleh Iran dan komitmennya untuk memerangi kelompok teroris ISIS. 

Sedangkan Presiden Trump sendiri menyebut Netanyahu sebagai "teman yang hebat" dan juga sekutu, dia juga mengungkapkan perhatiannya atas hubungan Israel-Palestina dan keinginannya untuk membawa kedamaian di Timur Tengah. 

"Saya mendengar bahwa hal ini adalah hal yang paling sulit dari semua, tetapi saya merasa kita akan tiba disana juga -- saya harap," demikian ungkap Trump. 

Dalam kunjungannya selama 30 jam di Israel tersebut, Trump juga berkesempatan mengunjungi Tembok Ratapan. Ia memakai yarmulke, memanjatkan doa dan menaruh sebuah catatan yang diselipkan  diantara tembok. 

Selain itu Presiden Trump dan rombongan juga sempat mengunjungi Gereja Makam Kudus (Church of the Holy Sepulchre), yang dipercaya sebagai tempat Yesus disalibkan, dikuburkan dan juga bangkit. 

Setelah kunjungan ini, Trump dijadwalkan bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Betlehem pada Selasa, 23 Mei 2017 waktu setempat. Trump mengungkapkan bahwa target pertemua itu adalah memulai kembali negosiasi damai antara pemerintahan Israel dan Palestina.  

Sumber : CBN.com
Halaman :
1

Ikuti Kami