Dalam Pledoi, Ahok Ibaratkan Dirinya Seperti Nemo, Ikan Kecil Yang Melawan Arus
Sumber: Google

Nasional / 25 April 2017

Kalangan Sendiri

Dalam Pledoi, Ahok Ibaratkan Dirinya Seperti Nemo, Ikan Kecil Yang Melawan Arus

Puji Astuti Official Writer
16004

Saat membacakan pledoinya atau nota pembelaannya pada sidang kasus penodaan agama di Auditorium Kementan, Jalan RM Harsono, Jakarta Selatan, Selasa (25/4/2017), Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menceritakan cuplikan  film "Finding Nemo" dan menyebut dirinya hanyalah Nemo, ikan kecil di tengah Jakarta. 

Pria yang akrab disapa Ahok itu menceritakan saat dirinya pernah diminta menjelaskan  kepada anak-anak TK  mengapa ia melawan arus tidak seperti kebanyakan orang, ia mengajak anak-anak tersebut menonton cuplikan film Finding Nemo, saat Nemo terjebak bersama banyak ikan di jaring nelayan. 

Nemo saat itu mengajak ikan-ikan itu untuk berenang melawan arus tarikan dari jaring nelayan itu.

"Nemo yang tahu, Nemo minta berenang berlawanan arah, kira-kira orang nurut nggak? Nggak nurut awalnya," demikian ungkap Ahok. 

Namun dengan ketekunan dan keteguhan hati, Nemo terus mengajak ikan-ikan itu berenang melawan arus tarikan jaring, hingga akhirnya semua ikan bergerak bersama dan berhasil bebas dari jaring. 

"Lalu begitu terlepas, ada nggak ikan yang berterima kasih ke Nemo yang terkapar pingsan? Tidak ada," jelas Ahok. 

"Jadi inilah yang harus kita lakukan, sekali pun kita melawan arus semua, melawan semua orang berbeda arah, kita harus tetap teguh. Semua tidak jujur, nggak apa-apa, asal kita sendiri jujur. Mungkin setelah itu tidak ada yang terima kasih sama kita, kita tidak peduli karena Tuhan yang menghitung untuk kita, bukan orang," demikian tegasnya. 

Ahok pun meneruskan, "Banyak orang tanya ke saya, kamu siapa, saya bilang saya hanya seekor ikan kecil Nemo di tengah Jakarta. Ini pelajaran untuk kita, lalu disambut tepuk tangan anak-anak, sambutan anak-anak kecil memberikan saya penghiburan dan kekuatan baru, melawan arus menyatakan kebenaran."

Berbuat kebaikan, melakukan hal yang benar, terkadang memang harus melawan arus dan butuh keteguhan hati dan keberanian, seperti yang diungkapkan oleh Ahok. Bahkan hal tersebut seringkali tidak dihargai oleh orang lain, walau demikian harus tetap diperjuangkan dan dilakukan. Mari berdoa bagi Basuk Tjahaja Purnama agar ia tetap kuat dan terus menjadi teladan bagi negeri ini dan generasi ini, apapun tantangan yang ia hadapi. Karena sesuatu yang hebat pasti menghadapi tempaan yang berat pula. 

Sumber : Detik.com
Halaman :
1

Ikuti Kami