Kalahkan Kekerasan Dengan Kasih, Umat Islam London Galang Dana Untuk Korban Teror

Serangan teror oleh pelaku yang diidentifikasi sebagai Khalid Masood meninggalkan luka mendalam bagi warga Inggris. Namun komunitas umat Muslim di Inggris tidak ingin teroris memicu perpecahan dan kebencian di negara tersebut, mereka memilih melakukan sesuatu untuk mengalahkan kekerasan dan menyampaikan bahwa tidak semua orang Islam adalah teroris. 

Penggalangan dana tersebut dilakukan secara online melalui laman Muslims United for Londong, oleh Muldasar Ahmed, yang melihat langsung kondisi mengerikan pasca teror dari jendela kantornya. Hanya dalam waktu satu jam setelah dirilis sumbangan sudah mencapai 3000 poundsterling atau sekitar 50 juta rupiah. 

"Komunitas Muslim Inggris berdiri bersama warga lainnya dalam masa sulit ini dan menggalang dana untuk memberikan bantuan jangka pendek dan segera bagi keluarga Keith Palmer dan keluarga korban lainnya. Uang sebanyak apapun memang tak bisa mengembalikan nyawa yang hilang atau mengobati sakit yang dialami keluarga korban, kami hanya berharap bisa ikut sedikit meringankan beban mereka,"  demikian ungkap Muslims United for London.

Mengantisipasi serangan balik kebencian

"Teroris ingin memecah belah masyarakat, kelompok kanan melakukan pekerjaan para teroris ini dengan memicu perpecahan dan kebencian, tetapi sebagai warga Inggris, kami akan terus berupaya mempersatukan warga dan mengalahkan kekerasan," demikian ungkap Mohammed Shafiq, pemimpin Ramadhan Foundation, yang menyerukan agar pengamanan di luar berbagai masjid di Inggris ditingkatkan pasca-teror, karena mengkuatirkan aksi kebencian dan balas dendam kepada umat Muslim.

"Saya ingin memberikan penghormatan kepada Keith Palmer yang meninggal dunia kemarin saat bertugas mempertahankan demokrasi kita. Doa kami untuk keluarga dan kerabat Palmer,"  demikian tambah Shafiq.

Pada serangan di London tersebut lima orang tewas, termasuk pelaku teror, dan 40 orang terluka. ISIS menyatakan bahwa mereka bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun Sekretaris Negara Amber Rudss yang hadir pada doa bagi para korban di Trafalgar Square London pada Kamis (23/3/2017) lalu menyatakan bahwa teroris tidak akan menang. Ia mengajak masyarakat untuk tidak takut dan menunjukkan bahwa mereka akan mengalahkan para teroris tersebut. 

Sumber : Kompas.com | BBC

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles