Susu menjadi
salah satu produk olahan protein hewani yang berasal dari sapi dan bisa dari
olahan nabati yang diproduksi dari kacang kedelai. Selain rasanya yang segar dan
enak, susu juga memiliki kandungan kalsium, protein, vitamin D dan lemak sehat.
Karena kandungan yang dimilikinya inilah susu sangat disarankan untuk dikonsumsi sejak usia belia sampai lanjut usia.
Susu adalah
minuman sehat yang tak hanya bisa dikonsumsi orang-orang sehat saja loh! Penemuan terbaru belakangan ini juga
menemukan bahwa vitamin yang terdapat dalam susu sangat baik untuk mengobati atau
mencegah nyeri saraf yang disebabkan oleh obat kemoterapi yang diberikan kepada pasien penderita kanker.
Para
peneliti dalam studi ini menemukan jenis vitamin terbaru yang ada dalam susu yang
disebut nicotinamide riboside (NR) atau
vitamin B3. Para peneliti mulai melakukan uji coba vitamin ini kepada tikus
betina yang menjalani paclitaxel,
kemoterapi yang biasa digunakan untuk mengobati kanker payudara dan ovarium. Meskipun
kemoterapi mampu meningkatkan ketahanan hidup penderita kanker, tapi banyak
dari obat ini juga menyebabkan efek samping yang cukup berat seperti turunnya kualitas hidup penderita.
Selain paclitaxel,
banyak juga obat anti-kanker yang biasanya diberikan kepada pasien yang menjalani
kemoterapi ternyata menyebabkan kerusakan saraf. “Kemoterapi Neuropati Perifer
(CIPN), yang dapat menghambat kelanjutan pengobatan dan pasien bisa bertahan lama
setelah perawatan berakhir, sangat mempengaruhi kualitas hidup pasien kanker,” ucap penulis studi Marta Hamity dari Universitas Lowa di Amerika Serikat.
“Temuan kami
mendukung gagasan bahwa NR berpotensi dapat digunakan untuk mencegah atau
mengurangi CIPN pada pasien kanker, sehingga menghasilkan peningkatan yang berarti
terhadap kualitas hidup pasien, dan kemampuan untuk mempertahankan pengobatan yang lebih baik dan lebih lama,” lanjut Hamity.
Penemuan yang
dipublikasikan dalam jurnal Pain ini meletakkan dasar untuk menguji apakah suplemen
gizi ini dapat mengurangi nyeri saraf pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi.
Zat Nicotinemide
Riboside (NR) ini diketahui dapat meningkatkan kadar metabolisme sel yang disebut
dengan Nicotinamide Adenin Dinukleotida (NAD+). Sebelumnya penelitian pada hewan
telah menunjukkan terjadinya peningkatan NAD+ dengan NR bermanfaat untuk melindungi
berbagai jenis kerusakan saraf. Dari uji coba ini ditemukan bahwa suplemen NR bisa meningkatkan jumlah NAD+ dalam darah tikus sekitar 50%.
Sayangnya, peneliti
tidak menyebutkan jenis susu apa yang memiliki kandungan NR atau vitamin B3 ini
dan berapabanyak kadar susu yang harus dikonsumsi pasien setiap harinya. Tapi
pastinya informasi ini bisa menambah pengetahuan kita ya soal manfaat lain dari
susu.
Semoga informasinya
berguna buat para pembaca.