ISIS Sebarkan Video Terduga Pelaku Bom Gereja Mesir
Sumber: christianpost.com

Internasional / 20 February 2017

Kalangan Sendiri

ISIS Sebarkan Video Terduga Pelaku Bom Gereja Mesir

Angelia Agatha Official Writer
3019

Beberapa saat lalu ISIS mempublikasi sebuah video seseorang yang mengaku bertanggung jawab atas bom yang terjadi pada Gereja di Mesir, Desember lalu di Koptik Katedral, Kairo.

Pada video tersebut, laki-laki yang teridentifikasi sebagai Mahmoud Shafik atau nama lainnya Abu Abdallah al-Masri, mengenakan pakaian perang dan mendorong para militer seluruh dunia untuk menyerah dan menjanjikan kepada tahanan Muslim untuk segera di bebaskan.

Presiden Abdel Fattah al-Sisi mengidentifikasi Mahmoud pernah menjadi mantan narapidana pada tahun 2014 selama dua bulan sebelum bergabung ISIS di Sinai.

"Akhirnya, untuk saudaraku sesama tahanan: bersukalah, kamu yang percaya, janganlah bimbang atau berduka. Saya bersumpah kepada Tuhan kita akan segera bebaskan Kairo dan terbebas dari tahanan. Kita akan datang membawa bahan peledak, saya bersumpah kita akan melakukannya, jadi bersukalah kamu yang orang-orang percaya!” kata Mahmoud dalam video.

Pemerintah Mesir mengatakan pada bulan Desember bahwa pelaku bom mendukung kegerakan kelompok Islamist Muslim Brotherhood, namun disanggah oleh mereka dan justru menuding bahwa pemerintahan Sisi gagal melindungi gereja.

Sebelumnya terlapor sedikitnya 28 korban jiwa terenggut pada peristiwa bom gereja di Mesir yang mayoritasnya adalah anak-anak dan wanita pada ibadah gabungan  gereja Katedral St Mark bulan Desember lalu.

Sisi mengambil alih kekuasaan pada tahun 2013, menggulingkan pemerintah Mohamed Mursi, dan mencabut perlingdungan hukum terhadap kelompok-kelompok garis keras yang mengakibatkan ratusan Muslim terbunuh dan ribuan lainnya dipenjara.

Kelompok Islamist Muslim Brotherhood mengatakan hal tersebut gerakan damai namun telah membagi dua kubu, dan pendukung pemerintahan sebelumnya membentuk kelompok yang memberontak kepolisian dan penjabat peradilan.

Kecewa dengan godaan aliran demokrasi, beberapa pemuda Islamist Muslim Brotherhood pergi berperang di Suriah atau bergabung dengan prajurit lokal ISIS yang sejak tahun 2013 lalu telah menewaskan ratusan tentara dan polisi di Sinai.

Sumber : www.reuters.com
Halaman :
1

Ikuti Kami