Tantangan Terbesar Pernikahan Saat Rayakan Natal
Sumber: Kidspot.com

Marriage / 21 December 2016

Kalangan Sendiri

Tantangan Terbesar Pernikahan Saat Rayakan Natal

Lori Official Writer
3881

Untuk beberapa alasan, Natal bisa jadi saat yang menantang bagi banyak pasangan. Bagi sebagian pasangan, mereka berjuang dalam hal keuangan mereka, timbul rasa putus asa untuk menemukan cara agar bisa membeli hadiah-hadiah yang bisa diberikan kepada orang-orang yang mereka kasihi. Sementara bagi pasangan lain, tantangan justru timbul dari pertimbangan tentang tradisi Natal yang mana yang bisa dipakai untuk merayakan Natal agar semua keluarga bisa merasakan kebahagiaan bersama.

Mungkin Anda adalah salah satu pasangan yang tengah berjuang dalam hal ini. Anda sudah menduga bahwa akan terjadi banyak perselisihan di rumah tangga Anda. Jangan pernah berpikir bahwa Natal seolah menjadi musim yang buruk dalam pernikahan Anda. 

Mari membahas tantangan dalam pernikahan yang biasanya terjadi saat menyambut perayaan Natal dan cara mengatasinya.

Tantangan #1 : Masalah Keuangan

Bagi banyak pasangan, uang menjadi penyebab konflik yang selalu terjadi sepanjang tahun. Meski begitu, masalah yang paling parah bisa terjadi saat menyambut perayaan Natal. Mungkin tantangannya timbul saat Anda tak lagi yakin bisa membeli hadiah Natal karena hampir semua gaji bulanan sudah teralokasikan. Atau mungkin pasangan Anda teledor dalam membelanjakan uang bulanan, sehinga uang habis begitu saja tanpa tersisa.

Solusi : Masalah keuangan bisa menjadi penyebab hubungan Anda dan pasangan menjadi buruk. Jadi, cobalah untuk membuat perencanaan keuangan bersama. Bahkan jika Anda ingin membelanjakan uang lebih sedikit, cobalah untuk saling sepakat Setelah menemukan kesepakatan bersama, buatlah rencana keuangan yang baru di tahun selanjutnya. Misalnya, membuat tabungan bersama. Anda akan terkejut betapa cepat tabungan itu akan penuh. Anda pasti tidak akan merasa takut dan cemas lagi saat harus menghadapi Natal karena masih punya simpanan dalam tabungan Anda.

Tantangan #2: Perbedaan Tradisi 

Banyak sekali pasangan yang berasal dari suku atau negara yang berbeda. Misalkan, seorang wanita menikah merasa dilema lantaran bingung untuk memilih merayakan Natal di mana? Di satu sisi dia begitu berhasrat untuk mengunjungi orang tuanya di Hari Natal, namun karena memiliki keluarga yang berada tak jauh dari kediamaannya dan juga ingin sekali menghabiskan Natal bersama mereka. 

Solusi : Komunikasi adalah kuncinya. Saat komunikasi Anda dan pasangan baik, maka hal itu akan berdampak baik bagi Anda. Diskusikan rencana perayaan Natal Anda. Mungkin dengan membagi waktu antara kedua belah pihak keluarga. Misalnya, di Hari Natal Anda bisa merayakan bersama keluarga pihak pria. Lalu di hari berikutnya boleh merayakannya dengan keluarga pihak perempuan. 

Pernikahan itu berbicara soal kompromi. Karena itulah penting sekali bagi Anda untuk mendengarkan keinginan pasangan dan bersedia merendahkan diri untuk membuat dia senang. Mungkin masalahnya juga bisa tentang ide Natal keluarga di rumah.  Saat pasangan melontarkan ide-idenya soal Natal, dengarkanlah dia dan mulailah bersepakat untuk mengerjakannya. 

Natal adalah hari spesial yang hanya dirayakan sekali dalam setahun. Jadi, sayang sekali jika perayaan Natal justru memicu konflik dalam rumah tangga. Sebaliknya, Natal bisa menjadi momen terbaik bagi pasangan menikah ketika mereka bisa saling bekerja sama dan menghabiskan waktu berkualitas bersama. Ukirlah kenangan terbaik bersama pasangan dan keluarga Anda di penghujung tahun ini. Tutuplah tahun ini lebih baik dari saat mengawalinya. 

Sumber : Beaufortmarriage.com
Halaman :
1

Ikuti Kami