Broderick Stephen Harvey atau akrab disapa Steve Harvey (59) adalah seorang aktor,
komedian, penulis dan presenter program ‘The Steve Harvey Morning Show’. Namanya
sempat menjadi perbincangan hangat saat pemilihan di ajang bergengsi Miss
Universe 2015, ketika kala itu dia harus menghadapi terjadinya kesalahan pengumuman pemenang.
Dan
baru-baru ini tersiar kabar bahwa Steve mencoba menggunakan media sosialnya untuk
membagikan semangat dan dorongan kepada orang lain. Dia berbagi tentang tragedi
dan kegagalan di masa lalunya untuk menguatkan orang-orang dan membawa mereka mempercayai
janji Tuhan. Seperti bulan lalu, Steve Harvey mendorong sejumlah orang untuk selalu berdoa bahkan saat berada diambang iman mereka.
“Iman adalah
kunci dari seluruh keberadaan saya. Bahkan ketika Anda tidak memiliki iman, milikilah
harapan dan berdoa. Itu cukup untuk membiarkan Tuhan bekerja,” tulis Steve dalam akun Twitternya.
Tuan rumah program
‘Family Feud’ ini bahkan memakai ayat favoritnya Pengkhotbah 9: 11 untuk meyakinkan
banyak orang agar tidak mudah menyerah dalam persoalan hidup. Dia membagikan pelajaran
dari ayat tersebut bahwa perlombaan hidup ini tidak berbicara tentang siapa
yang sampai lebih dulu, tetapi siapa yang tetap bertahan sampai akhir.
Perlombaan bukan untuk orang-orang yang cepat, tetapi untuk orang yang bertahan sampai akhir.
Secara terbuka,
Steve menceritakan tentang bagaimana dia pernah kehilangan segala harta milik
dan menjadi gelandangan. Bagaimana dia juga sempat mengalami dua kali kegagalan
dalam rumah tangga. Keadaan itu membuat Steve terpuruk. Pada suatu kali dia duduk
dan menangis. Namun dia mendengar jelas suatu suara yang berkata, “Jika kamu terus
berjalan, Aku akan menggantikan tempat yang belum pernah ada”. “Itu seperti
Tuhan berkata: “Jangan berhenti, kamu hampir berada di sana”,” ucap Steve dalam sebuah wawancara dengan majalah People pada bulan Mei silam.
Meskipun dia
sudah memulia karirnya sebagai seorang komedian, namun karir itu sempat
berakhir pada tahun 2012. Dengan cucuran air mata, dia memberikan pidato yang
begitu emosional sebagai ekspresi dari apa yang sudah Tuhan kerjakan dalam hidupnya saat ini.
“Tuhan sudah
memposisikan saya dengan cara ini untuk menjadi saya yang sekarang, untuk mengatakan
apa yang saya katakana, bagaimana saya mengatakannya. Saya hanyalah saksi hidup
bahwa Anda bisa menjadi prajurit yang tidak sempurna dan tetap sebagai tentara bertempur
bagi Allah Mulia. Jangan berpikir kamu itu sempurna, karena saya juga tidak sempurna,”
ucapnya mengenang setiap perjuangan hidup yang dia lewati di masa lalu.
Kesuksesan yang
dia dapatkan saat ini tidak membuat Steve lupa dengan tugas yang Tuhan berikan kepadanya,
yaitu membagikan pengalaman hidup tersebut untuk menjadi berkat bagi banyak orang.
Saat ini hidup Steve Harvey terbilang sukses. Setelah kegagalan kedua pernikahan
sebelumnya, dia kembali membangun bahtera rumah tangga bersama Marjorie sejak
tahun 2007. Dia juga tetap menjadi presenter di beberapa program televisi, terus
menulis buku dan menjalankan beberapa usaha lain.