Jika tahun 2013 silam
musisi asal Bali Dewa Budjana memproduksi sebuah album natal bagi umat Kristiani
yang kala itu tengah menyambut hari Kelahiran Sang Juru Selamat. Kali ini,
giliran musisi Kristen mengikuti jejak yang sama ketika umat Muslim tengah menyambut Ramadan tahun ini.
Seperti diberitakan
sejumlah media, dua musisi kawakan Andre Hehanusa dan rekan seprofesinya Glenn
Fredly kabarnya terlibat dalam pembuatan lagu religi Muslim. Andre terlibat dalam
penciptaan sebuah single berjudul ‘In Shaa Allah’, sementara Glenn memproduseri album religi berjudul ‘Hidayah’.
Keterlibatan kedua
musisi ini memang tidak terlepas dari tudingan dan pertanyaan dari publik. Namun
tampaknya mereka meresponi dengan santai. Mereka mengaku punya alasan kuat untuk terlibat menyambut hari raya umat Muslim itu lewat lagu.
Andre Hehanusa,
misalnya, mengaku tertarik menciptakan single religi ‘In Shaa Allah’ sebagai wujud toleransinya terhadap agama yang berbeda di Indonesia. Ia juga menciptakan lagu
tersebut sebagai persembahan bagi penyanyi cilik bernama Yara. “Buat saya sudah
waktunya kita untuk saling menghormati, ini juga salah satu bentuk saling menghargai,”
ucap pria pelantun lagu tembang Kuta Bali ini. Andre berharap single yang
dibuatnya itu bisa memberikan warna baru bagi penikmat musik di tanah air agar memiliki pemahaman yang baru tentang keberagaman di Indonesia.
Alasan yang tak
jauh berbeda juga dilontarkan Glenn Fredly. Album religi Muslim berjudul ‘Hidayah’
yang baru saja dirilis itu, kata Glenn adalah hasil kerja dengan sejumlah musisi
tanah air. Dia mengaku bisa terlibat dalam pembuatan album tersebut karena sebuah
inspirasi yang tak pernah terpikirkan. Sebagai sosok yang menghargai perbedaan,
dia tidak takut apabila banyak orang yang kemudian mempertanyakan keyakinan yang dianutnya.
“Kalau ada yang mempertanyakan,
ya saya cuma bisa bilang, gitu aja kok repot. Saya enggak terlalu pusing. Satu
hal, ini fungsi seninya di sini. Berkesenian jadi penting untuk memecahkan kebuntuan
di tengah kita,” ucapnya.
Dengan alasan ini,
Anda tak perlu lagi bertanya-tanya bukan tentang motif dibalik tindakan keduanya?
Semoga dengan musik tujuan toleransi yang mereka impikan boleh terwujud di
negeri kita ini.