Kumpulan Baju Hangat di Tiang Listrik
Sumber: Facebook Halifolks

Kata Alkitab / 17 December 2015

Kalangan Sendiri

Kumpulan Baju Hangat di Tiang Listrik

Theresia Karo Karo Official Writer
2924

Memasuki musim dingin, banyak terlihat baju hangat terpasang di tiang-tiang listrik pada sebuah kota di Kanada. Pemandangan ini bukan tanpa alasan. Di mana sekelompok ibu dan anak-anak dengan sengaja meninggalkan baju-baju tersebut agar dapat diambil oleh para gelandangan di kota tersebut.

Dalam foto, terlihat beberapa anak di Halifax, Nova Scotia, Kanada tengah membalut beberapa tiang listrik dengan berbagai macam pakaian untuk menghangatkan tubuh, seperti jaket, sarung tangan, dan syal. ‘Aktor’ dibalik gerakan ini adalah Tara Atkins-Smith. 

Ini bukan kali pertama, wanita berusia 27 tahun ini memasangkan pakaian hangat tersebut pada tiang-tiang listrik selama beberapa tahun. Namun kali ini ada yang membuat kegiatan ini terasa lebih spesial, yakni karena Tara melakukannya bersama putrinya Jayda dan delapan orang temannya. 

Selain itu, dalam rangka merayakan ulang tahun Jayda yang kedelapan, Tara juga ingin mengajarkan kepada anaknya betapa pentingnya berbagi. Sebab banyak orang yang tidak memiliki rumah dan harus berjuang untuk menghadapi dinginnya udara malam. 

Tara sendiri sebenarnya bukan warga Nova Scotia, namun dia setiap tahun mengunjungi kota ini untuk menyumbang pakaian hangat sekaligus berlibur. Selain meninggalkan baju-baju hangat di tiang listrik, Tara juga kerap memberikan langsung kepada gelandangan yang mereka temui di sepanjang jalan. 

Agar tidak dikira mengambil milik orang lain, dalam baju-baju tersebut Tara menyelipkan selembar kertas bertuliskan, “Saya (baju) tidak tertinggal. Jika Anda kedinginan, silakan gunakan saya agar Anda menjadi hangat.”

Meski tidak ada jaminan bahwa baju tersebut jatuh ke tangan orang yang benar-benar membutuhkannya, Tara tidak khawatir dengan hal itu. Dia melakukan kegiatan ini untuk menawarkan bantuan dan menegaskan bahwa masih ada orang yang peduli pada para tunawisma. 

Menurut Tara dengan menyumbangkan baju hangat pada tunawisma, mereka juga akan merasa mendapat pertolongan dan tidak putus asa. Tahun ini, sebagian besar baju hangat yang dibagikannya berasal dari sumbangan orang-orang yang mendukung gerakannya yang dikampanyekan lewat Facebook. Kedepannya, Tara berharap bahwa orang lain juga akan merasakan hal yang sama dan bersedia membantu orang yang membutuhkan lainnya.

Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.

Sumber : Huffingtonpost/Merdeka.com by tk
Halaman :
1

Ikuti Kami