BPK Penabur Buka Festival Paduan Suara II 2015

Internasional / 2 September 2015

Kalangan Sendiri

BPK Penabur Buka Festival Paduan Suara II 2015

daniel.tanamal Official Writer
4851

<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin;} </style>

BPK Penabur Jakarta membuka secara resmi kompetisi musik Festival Paduan Suara FESPAS Penabur II 2015 di Pimary Secondary Kelapa Gading, Jalan Boulevard Bukit Gading Raya Blok A5-A8, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa, 1 September 2015.

Dalam pembukaan ini Ketua BPK Penabur Jakarta Adri Lazuardi menyatakan bahwa penyelenggaraan festival ini sebagai bentuk kepedulian dan sumbangsih Penabur untuk bangsa Indonesia yaitu dengan mengembangkan musik sebagai bagian dari pendidikan nasional. “Penyelenggaraa kali ini begitu besar respon dan minatnya dibandingkan dengan festival yang pertama. Diikuti oleh 97 tim paduan suara dari 14 propinsi di Indonesia, membuktikan bahwa masyarakat mempunyai animo yang tinggi terhadap musik. Ini adalah bentuk sumbangsih kita untuk pendidikan di Indonesia,” katanya dalam Konferensi Pers bersama para wartawan.

Direktur Artistik Fespas, Tommyanto Kandisaputra menjelaskan lebih jauh mengenai penilaian dan makna besar dibalik penyelenggaraan ini. Tommy menjelaskan bahwa ada 4mpat penilaian yang akan digunakan yaitu intonasi, kualitas suara, kesesuaian dengan partitur dan artistik secara keseluruhan. Dirinya berharap Fespas akan menjadi salah satu medium pemersatu putra-putri bangsa.

“Fespas yang akan dijurikan oleh para juri dari luar (negeri) membuktikan bahwa festival ini bertujuan untuk peningkatan standar mutu yang lebih baik, selain itu jika nanti muaranya akan ada menjadi festival internasional, kita akan lebih siap dan punya daya saing yang begitu besar. Dengan fespas ini kita melihat bahwa siapapun, tidak dibatasi ras, golongan, agama atau kepentingan dapat bersatu. Musik tetap menjadi salah satu medium yang tepat untuk mempersatukan, bukan memecah belah,” tandas pemimpin Bandung Choral Society ini.

Sementara itu salah satu juri yaitu Mr Kirby Shaw, menjawab pertanyaan bagaimana dirinya sebagai seorang juri dari luar harus bisa dan mampu untuk menilai pembawaan lagu setiap peserta sesuai dengan tema lagu yang dibawakan dan juga kualitas dar setiap peserta. “Inilah salah satu subyek yang tersulit untuk di-handle juri internasional. Pada umumnya ada satu orang dalam bagian juri yang mengerti tentang lagu itu dan buat yang lain ada yang tidak mengerti, buat saya secara personal, kami akan melihat lebih kepada perasaan yang bisa disampaikan pada penyanyi itu. Kita selalu tahu apakah penyanyi itu menyampaikan perasaannya, percaya pada apa yang mereka nyayikan, kita bisa mengetahuinya, apabila mereka bisa menyanyikan lagu dari dalam hati semua orang pasti bisa menilai dan merasakannya,” paparnya.

Penyelenggaraan Fespas ini sendiri akan berlangsung mulai 2 sampai 5 September, bertempat di Sekolah penabur Primary-Secondary, Kelapa Gading Jakarta Utara, dengan meliputi Kompetisi, Choir Clinic, Friendship Concert dan Sunday Service. Akan ada tujuh kategori yang akan dipertandingkan, yaitu Kindergarten Choice, Primary School Choir, Junior High School Choir, Senior High Scholl Choir, Mixed Youth Choir, Folklore dan Musica Sacra (Musik Rohani).



Sumber : Jawaban.com | Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami