Lima Tahun Lagi Gaza Dinilai akan Menjadi Kota Mati
Sumber: AFP

Nasional / 1 September 2015

Kalangan Sendiri

Lima Tahun Lagi Gaza Dinilai akan Menjadi Kota Mati

daniel.tanamal Official Writer
2388

<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin;} </style>

PBB menyatakan bahwa dalam kurang dari lima tahun kota Gaza mungkin tidak akan bisa ditinggali. Temuan dari Konferensi PBB untuk Perdagangan dan Pembangunan ini menuding blokade ekonomi Gaza selama delapan tahun, serta tiga kali baku hantam antara Israel dan Palestina dalam enam tahun terakhir sebagai dalangnya.

Serangan pada 2014, selain menghancurkan Gaza, juga menelantarkan setengah juta orang. Dilansir The Guardian, laporan itu menyebutkan bahwa perang "telah berhasil menyingkirkan semua yang tersisa dari penduduk kelas menengah, menjebak seluruh populasi dalam kemelaratan dan ketergantungan terhadap bantuan kemanusiaan internasional.”

Produk domestik bruto Gaza turun 15 persen pada 2014 dan pengangguran menyentuh rekor tertinggi pada 44 persen, sementara 72 persen rumah tangga mengalami kerawanan pangan. Konflik Palestina-Israel tak hanya telah melumpuhkan kemampuan Gaza untuk mengekspor, tapi juga untuk memproduksi barang bagi pasar domestik. Sementara itu tak ada pula waktu untuk melakukan rekonstruksi. Laporan itu juga menekankan bahwa "perlambatan pembangunan" Gaza justru makin cepat.

Israel dan Mesir mempertahankan blokade Gaza sejak grup militan Hamas mengambil alih teritori itu pada 2007. Laporan PBB ini terbit bersamaan dengan jalannya proyek buldoser militer Mesir yang akan mengisi perbatasan Mesir dan jalur Gaza dengan air, sekaligus membanjiri terowongan bawah tanah lintas perbatasan yang selama ini memasok barang-barang komersil dan senjata ke Gaza. Laporan ini mengungkap suramnya prospek ekonomi teritori Palestina di tahun 2015 akibat rapuhnya situasi politik, bantuan yang menurun, dan lambatnya rekonstruksi.



Sumber : berbagai sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami