Cari Tahu Jarak Kelahiran Anak yang Ideal Di Sini!
Sumber: detik.com

Parenting / 10 August 2015

Kalangan Sendiri

Cari Tahu Jarak Kelahiran Anak yang Ideal Di Sini!

Theresia Karo Karo Official Writer
2858

Saat berumah tangga, kehidupan keluarga akan semakin meriah dengan kehadiran anak-anak. Dan tidak ada salahnya bila pasangan suami istri berharap untuk memiliki anak lebih dari satu. Meskipun telah siap secara mental dan finansial, namun jangan lupa untuk memperhatikan hal yang satu ini. Yakni jarak kelahiran buah hati, agar tidak terlalu berdekatan.

Apakah penting mengatur jarak kelahiran anak? Jawabannya adalah ya! Menurut sebuah penelitian, mengandung dengan jarak yang terlalu berdekatan berdampak pada kondisi ibu dan anak. Para ahli berpendapat bahwa, setelah mengandung dan melahirkan akan lebih baik bila tubuh ibu diberi kesempatan untuk pemulihan. Minimal, berikan jarak 18 bulan untuk pemulihan tubuh ibu.

Bukan tanpa alasan, pernyataan ini didukung dengan beberapa riset yang menyatakan bahwa wanita yang kembali mengandung dalam waktu kurang dari 18 bulan setelah kelahiran pertama, berpotensi tinggi melahirkan anak keduanya secara prematur. Selain itu, bagi wanita yang kembali mengandung saat usia anak baru mencapai 12 bulan, cenderung memiliki risiko komplikasi yang lebih tinggi.

Sebagai contoh, Amerika Serikat. Studi terbaru oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menemukan bahwa banyak ibu di Amerika Serikat yang mengandung dengan jarak yang terlalu dekat dengan kelahiran anak yang sebelumnya. Data ini diperoleh dari laporan akta kelahiran di 26 negara bagian di AS pada tahun 2011.

Sebanyak 30 persen wanita dilaporkan kembali mengandung dengan jarak 18 bulan dari kelahiran sebelumnya. Data ini mewakili 83 persen angka kelahiran bayi di Amerika Serikat di tahun yang sama. Hasil studi CDC menyimpulkan bahwa diperlukan studi lanjutan untuk bisa mengetahui lebih dalam dampak interval kelahiran.

Pada dasarnya adalah hak prerogatif bagi setiap wanita untuk memutuskan kapan akan mengandung. Namun tetap kesehatan ibu dan kesiapan tubuhnya tetap menjadi prioritas dalam kehamilan. Atau bila ingin tahu lebih jelas, berkonsultasilah dengan dokter kandungan terkait kondisi tubuh Anda. Karena kesehatan ibu akan mempengaruhi kesehatan janin yang dikandungnya. Oleh sebab itu. Rencanakan kehamilan Anda dengan matang.


Sumber : Kompas/Jawaban.com by tk
Halaman :
1

Ikuti Kami