Inovasi, Aplikasi Online Untuk Belanja Kebutuhan Pokok
Sumber: happy fresh

Investment / 14 July 2015

Kalangan Sendiri

Inovasi, Aplikasi Online Untuk Belanja Kebutuhan Pokok

Puji Astuti Official Writer
6693

Saat ini sudah umum bagi masyarakat terutama di daerah perkotaan yang bertransaksi melalui internet atau online baik menggunakan website atau aplikasi mobile. Dengan mulai meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap transaksi online, peluang usaha pun semakin terbuka lebar. Jika beberapa bulan terakhir ini Indonesia heboh dengan populernya aplikasi layanan aplikasi transportasi baik ojek motor maupun taksi, maka yang baru muncul ini juga cukup menarik, yaitu layanan untuk membeli kebutuhan pokok atau kebutuhan sehari-hari melalui aplikasi online.

Dengan kondisi jalanan Jakarta yang macet dan juga kesibukan masyarakat ibukota saat ini, aplikasi belanja untuk kebutuhan sehari-hari ini menjadi salah satu solusi yang bisa dipilih. Belum lagi jika ke super market atau mini market biasanya harus menunggu dalam antrian panjang saat akan membayar ke kasir. Kini dengan munculnya aplikasi belanja online ini, Anda cukup duduk di rumah dan memilih barang yang Anda butuhkan, mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga sayuran dengan kualitas tinggi dan barang akan di antar ke depan pintu rumah Anda.

Salah satu aplikasi penyedia layanan ini dan sudah beroperasi di Jakarta adalah Happy Fresh. Walau bermarkas di Jakarta, namun ternyata aplikasi ini pertama kali beroperasi di negara tetangga Malaysia loh. Tepatnya di Kuala Lumpur, Malaysia pada 10 Maret 2015 lalu. Mereka kemudian mengembangkan sayap ke Bangkok, Thailand dan juga Jakarta.

“Kami memang mengincar top one city dalam sebuah negara, sebelum berekspansi ke kota lainnya,”demikian ungkap Fajar, Co-Founder dan juga Chief Technology Officer HappyFresh.

Aplikasi belanja tersebut menyediakan berbagai kebutuhan sehari-hari termasuk sayuran,buah, daging dan ikan segar. Hal ini bisa terwujud karena aplikasi ini bekerja sama dengan dua jaringan super market,yaitu Farmers Market dan Ranch Market. Kini ada sekitar 30.000 barang yang bisa dibeli melalui aplikasi ini. Tetapi konsumen hanya bisa memesan jika dua super market itu berjarak kurang dari 3 kilometer dari domisili pelanggan, hal ini karena layanan ini menjanjikan bahwa barang akan diantar dalam waktu 1 jam.

Untuk biaya, konsumen dikenakan biaya tambahan berdasar besarnya jumlah pembelanjaan. Jika kurang dari Rp.300.000,- maka akan dikenakan biaya Rp.40.000,-, namun jika mencapai Rp.700.000,- konsumen hanya dikutip biaya sebesar Rp. 25.000,- dan jika di atas 700 ribu rupiah, konsumen tidak dikenakan biaya tambahan alias gratis. Untuk pembayaran, konsumen bisa melakukannya dengan dua cara, yaitu COD (cash on delivery) atau menggunakan kartu kredit saat barang sampai.

Untuk menjalankan usaha ini, HappyFresh mempekerjakan personal shopper dan tenaga pengantar. Selain itu pengantar juga dilengkapi dengan motor yang memiliki kotak pendingin sehingga kualitas barang belanjaan tetap terjaga.

Saat ditanya tentang modal, Fajar mengungkapkan kepada Kontan bahwa dana untuk membangun usaha tersebut mencapai miliaran rupiah, atau "single digit million dollar US" demikian penuturannya. Untuk keuntungan, perusahaan ini selain mendapatkannya dari biaya administrasi pelanggan juga mendapatkan revenue sharing dari supermarket yang bekerja sama dengan mereka.

Idenya menarik bukan? Coba Anda gali ide dan ketertarikan Anda sendiri dan ciptakan sebuah layanan yang menjadi solusi untuk permasalahan di sekitar Anda. Percayalah, hal itu akan menjadi ide bisnis brilian yang mungkin akan mengantarkan Anda pada anak tangga kesuksesan. Selamat berinovasi!

Sumber : Kontan.co.id | Jawaban.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami