Arist Merdeka Sirait: Gereja Harus Lindungi Anak Dari Kekerasan

Nasional / 25 June 2015

Kalangan Sendiri

Arist Merdeka Sirait: Gereja Harus Lindungi Anak Dari Kekerasan

daniel.tanamal Official Writer
6145
<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE MicrosoftInternetExplorer4 </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin;} </style> <!--[endif]-->

Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait meminta gereja-gereja di Indonesia untuk menjadi garda terdepan dalam perlindungan anak-anak dari tindak kekerasan dan penelantaran. Menurut Arist, saat ini Indonesia sudah dalam status darurat kasus kekerasan terhadap anak.

“Bagaimana gereja memutus mata rantai kekerasan terhadap anak ini? Peran gereja dan tanggungjawabnya, apa yang harus dilakukan? Gereja harus menyuarakan suara kenabian untuk membebaskan anak-anak dari kekerasan. Gereja harus ada digaris depan, program perlindungan anak harus punya porsi besar dalam jemaat. Gereja harus menggerakan warga jemaat untuk berperan langsung dalam sektor-sektor yang berperan pada pelindungan anak,” jelasnya dalam diskusi panel “Selamatkan Keluarga Indonesia!” di Graha Bethel Jakarta, Sabtu (27/06/2015).

Mantan aktivis perburuhan yang kini tengah serius menyoroti kasus kematian Engeline di Bali ini meningatkan bahwa anak merupakan insan yang menjadi sahabat dekat dari Tuhan Yesus seperti dikatakan dalam Alkitab bahwa anak adalah Empunya Kerajaan Sorga. Untuk itu jika para orangtua dan lingkungan memahami Firman Tuhan ini maka tidak mungkin akan melakukan kekerasan terhadap anak.

“Anak adalah anugerah dari Tuhan. Anak berharga Tuhan dan Empunya kerajaan sorga. Anak adalah bagian rencana Allah. Karena dia sahabat Yesus yang terdekat, maka seharusnya kita tidak bisa mencubit, memukul atau melakukan kekerasan pada anak. Jika ini dipahami kita tentu tidak akan menjadi pelaku kekerasan. Bahkan dalam konteks negara, anak disebutkan sebagai keberlangsungan suatu negara. Jadi jelas bahwa negarapun melindungi anak secara utuh,” tambahnya.

Data yang dihimpun dari berbagai sumber terkait kekerasan pada anak menunjukan bahwa saat ini di Indonesia ada 21 juta lebih anak-anak yang terlanggar haknya. Dari angka itu terdapat hampir 11 juta anak yang menjadi korban dari kejahatan seksual. Selain itu terdapat faktor keluarga, lingkungan, ataupun sekolah yang dapat menjadi predator bagi kehidupan anak. Ditambah sebaran kekerasan terhadap anak yang sudah sampai ke desa dan penegakan hukum yang tidak berkeadilan bagi korban. Hal inilah yang membuat Indonesia saat ini darurat kekerasan terhadap anak.




Sumber : Jawaban.com | Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami