Artikel Pembaca : Jayapura, Paradise Tersembunyi di Ujung Indonesia
Sumber: Jappa2.com

Travel / 6 May 2015

Kalangan Sendiri

Artikel Pembaca : Jayapura, Paradise Tersembunyi di Ujung Indonesia

Lori Official Writer
7980
Welcome to Paradise! Bersyukur kita tinggal di Indonesia, Indonesia yang terdiri dari beribu-ribu pulau yang mungkin seumur hidup kita belum tentu kita bisa menikmati semuanya. Dari Sabang sampai Merauke, tidak pernah satu pun yang luput dari pemeliharaan Tuhan, dari kedalaman laut, tingginya gunung, karpet hijau membentang, keramahan penduduk (setidaknya ini yang selalu disanjung oleh bule-bule yang berkunjung di negeri kita ini). Salah satunya adalah Pulau Cendrawasih, Pulau paling ujung timur Indonesia yang dulu dikenal dengan nama Irian Barat.

Irian Barat menjadi Provinsi ke-17 di Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tahun 1969. Irian sendiri berasal dari bahasa Biak, salah satu suku di Irian yang artinya “daerah iklim panas”. Dan pada tahun 1973 Irian Barat menjadi Irian Jaya. Dan pada tahun 2002, nama Irian Jaya berubah menjadi Papua. Tahun 2003 semenjak adanya Otonom Daerah, Papua dibagi menjadi 2 wilayah Papua Barat dengan Ibukota Manokwari dan Papua dengan Ibukota Jayapura. Dan 2 wilayah ini memiliki kekayaan alam yang luar biasa. Salahsatunya adalah Jayapura, sebagai pusat pemerintahan Papua, Jayapura memiliki beberapa tempat yang tidak boleh dilewatkan jika kalian sudah menginjak tempat ini , antara lain :

1. Danau Sentani

Danau Sentani

Kalau kita menggunakan armada penerbangan, kita akan melintasi danau ini saat akan mendarat.  Danau Sentani sendiri berasal dari kata Sentani yang artinya ‘disini kami tinggal dengan damai’, nama tersebut pertama kali diberikan oleh seorang Pendeta Misionaris bernama BL Bin (1898). Di sekitar Danau Sentani ada 21 Pulau yang mengelilingi. Kenapa Danau Sentani perlu dikunjungi? Selain kita bisa bilang “HOW GREAT IS OUR GOD”, kita akan terkesima juga dengan jenis botania laut yang ada didalamnya, ada beberapa jenis ikan dapat ditemui disini antara lain Ikan Hiu Gergaji, Ikan Pelangi Sentani, Ikan Gabus Danau Sentani..keren..untuk yang jenuh lihat gedung-gedung tinggi, ini bisa jadi alternative liat gunung karpet hijau.

2. Monumen Mc.Arthur

Monumen Mc. Arthur, Jayapura

Untuk menuju Monumen Mac.Arthur kita melewati kelokan Danau Sentani, sambil melakukan perjalanan kita bisa menikmati Danau Sentani (dijamin puas). Monumen Mac Arthur ini ada di perbukitan diatas Danau Sentani, dari tempat ini kita bisa melihat danau Sentani full tanpa sensor (hihihi) dan bisa melihat Bandara Sentani, bisa lihat pesawat boarding dan landing dari tempat ini. Mac Arthur adalah salahsatu Jenderal Amerika, cerita nyasarnya sang Jenderal ini, karena saat itu Jepang sedang menyerang Pearl Harbour di Hawai, dan pasukan sekutu pun berpindah ke Filipina untuk menghindari Jepang, dan setelah Filipina juga diserang, maka sang jenderal pun diperintahkan untuk ke Melbourne, dan Jepang kembali menyerang melalui Irian, disinilah Mac Arthur melawan tentara Jepang, dan dibawah kendali beliau, ahkirnya Jepang pun kalah. Dan Irian menjadi langkah pertama kemenangan Mac Arthur atas Jepang. Tuhan memang punya rencana dalam setiap perkara (amin), setidaknya negeri kita pernah menjadi satu langkah awal kemenangan seorang pemimpin.

3. Pantai Hamadi

Pantai Hamadi

Tidak sah kalau ke Papua, belum ke Pantai. Meski di sebuah pusat Pemerintahan, tapi Jayapura mempunyai Pantai juga, namanya Pantai Hamadi. Setiap tempat, pasti ada sejarahnya, Pantai Hamadi adalah tempat pendaratan pasukan Ampibi Sekutu pada tahun 1944. Selain sejarah, pantai Hamadi memang pantas dikunjungi karena pasir putihnya yang halus dan pemandangan yang luar biasa yang memanjakan mata kita. Jangan lupa juga nikmati sunset di Pantai ini, keren..karena sunsetnya adalah matahari akan bersembunyi dibalik pulau pulau kecil di sekitar teluk . Sungguh luar biasa Kau Tuhan..ajaib pekerjaan tanganMU.

4. Pantai Base-G

Pantai yang satu ini, tidak kalah dengan Pantai Hamadi, ditempat ini waktunya memanjakan mata dan telinga (loh…) karena desiran air lau, ombak yang lembut dan pasir putihnya apalagi dibawah pohon kelapa yang menjuntai melindungi kita dari panasnya terik..hmmm..sempurna, dan ditempat ini juga digunakan oleh tim sepakbola Persipura untuk berlatih fisik (bisa lihat pace-pace so lari lari). Saran nih, buat yang mau ke Pantai, pakai sunblock ya..

5. Bukit Skyline

Dari tempat ini , mau pagi, siang atau pun di malam hari, kita bisa melihat keindahan Jayapura. Sangat sempurna saat kita mengahkiri malam di Jayapura dengan menikmatinya diatas Bukit Skyline ini, kita bisa melihat  gedung dengan lampu disepanjang jalan dan ditepi nya adalah laut, layaknya Hongkong di malam hari (wow banget deh) dan puas menutup hari di Jayapura dengan keindahan gemerlap lampu nya.

Ini beberapa tempat yang perlu dikunjungi, dan masih banyak yang akan kita explore selanjutnya di negeri kita ini. Tips dan trik untuk kalian yang ingin berkunjung dimanapun itu (apalagi di wilayan Papua)

a. Bawalah makanan dan minuman sendiri, karena beberapa tempat wisata di Papua, penjual makanan dan minuman jauh dari area wisata. Dan sebenarnya ini sangat bagus, dengan tidak banyaknya penjual di sekitar area wisata, kita bisa lebih tenang menikmati alam.

b. Belajarnya bahasa daerah, minimal logatnya, karena orang Papua meski tampang terkadang menyeramkan,tapi hatinya so baik sekali…Hitam kulit, hati so putih.

c. Sewa kendaraan sendiri, jika memang ingin berkunjung ke beberapa tempat sekaligus, karena angkutan umum alias taksi tidak sampai malam sekali. Ups..sekedar info, angkutan umum di Papua disebut taksi, jadi jangan bayangkan taksi disini layaknya taksi di Jawa ya..

d. Kalau berkunjung ke satu tempat, cobalah makanan khasnya, layaknya sagu dan kuah kuning (kalau saya, sagunya gak suka,,kuah kuningnya suka), sirih (saya tidak suka..sekali nyicip langsung nyerah, tapi setidaknya sudah nyicip..hehehe)

Dan bersyukurlah kita ditempatkan di Indonesia dengan kebudayaan yang beranekaragaman. Indonesia adalah Paradise, Thank God for this place. Selanjutnya kemana lagi kita?

Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya.. ~ Mazmur 19 :2).


Tulisan ini adalah kontribusi dari visitor Jawaban.com, Anda juga dapat berbagi dan menjadi berkat dengan mengirimkan kisah inspiratif, kesaksian, renungan, pendapat Anda tentang isu sosial atau berita yang terjadi di lingkungan dan gereja Anda dengan mengirimkannya ke alamat email : [email protected].

Sumber : Lia Rumbekwan
Halaman :
1

Ikuti Kami