4 Bisnis Peternakan Menggiurkan Dari Belakang Rumah Anda
Sumber: Studentpreneur.com

Investment / 16 November 2014

Kalangan Sendiri

4 Bisnis Peternakan Menggiurkan Dari Belakang Rumah Anda

Lori Official Writer
33919
Barangkali Anda belum berpengalaman membuat bisnis dan masih bingung dengan ide bisnis yang pas digeluti. Nah, berjalan-jalanlah terlebih dahulu di belakang rumah Anda dan lihat bagaimana halaman belakang rumah Anda dapat dijadikan sebagai bisnis peternakan. Jenis bisnis yang satu ini cukup menjanjikan lho, meski pada awalnya butuh modal yang cukup besar namun pengelolaannya sangat sederhana.

Ingin tahu ragam bisnis peternakan yang dapat Anda kelola dari belakang rumah Anda? Simak uraiannya di bawah ini.

Ternak ayam kampung dan potong  

Berternak ayam sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia. Selain mudah dan sederhana, berternak ayam tak butuh modal yang terlalu besar. Anda hanya perlu menentukan jumlah ayam yang bisa ditampung di halaman belakang rumah Anda. Biaya yang Anda butuhkan hanya meliputi budget pembuatan kandang, pakan dan obat-obatan.

Dari bisnis ayam, Anda bisa menghasilkan dua keuntungan sekaligus yakni menjual ayam untuk memenuhi kebutuhan daging ayam dan menjual produksi telur ayam. Asyik bukan?

Ternak ikan lele

Industri kuliner yang senantiasa marak dimana-mana tak terlepas dengan kebutuhan akan produksi ikan lele sebagai salah satu menu favorit, seperti penyetan atau pecel lele. Nah, tak peru repot bila hendak menjalani bisnis ini karena Anda hanya butuh sepetak lahan kosong di belakang rumah Anda untuk penangkaran ikan lele. Jika Anda masih pemula, Anda bisa menggunakan 3 kolam kecil dan 1 kolam besar. Sisihkan bibit ikan lele di kolam kecil dan ikan yang sudah siap dijual di kolam besar.  Prospek bisnis ikan lele ini sangat diminati karena mudah dan murah. Anda hanya akan mengeluarkan modal banyak saat membuatan kolam, sedang untuk bibit ikan lele bisa didapat dengan harga bervariasi.

Ternak Sapi

Kebutuhan akan sapi potong di tanah air bisa Anda jadikan peluang bisnis. Sebab permintaan akan sapi akan selalu tinggi apalagi menjelang hari-hari besar nasional seperti Idul Adha, Natal dan Tahun Baru. Anda hanya butuh 4-6 bulan untuk memelihara sapi agar bertambah gemuk. Namun para peternak Sapi harus selektif dalam memilih jenis sapi  yang akan dipelihara. Karena tujuannya adalah untuk dipoting, maka Anda perlu memilih sapi jantan berusia minimal 2.5 tahun. Soal jenis, tersedia banyak pilihan seperti sapi bali, sapi Madura, sapi aceh, sapi Simmental, sapi limosine, sapi angus, sapi Brahman, sapi charolise, dan lainnya.

Untuk pemeliharaannya, Anda hanya butuh kandang yang dapat Anda sesuaikan dengan jenis dan jumlah sapi yang akan Anda produksi. Untuk hasil yang masimal, berikan sapi pakan yang tepat tak hanya mengandalkan rumput jihau, jerami padi, alang-alang tetapi campurkan dengan konsentrat (ampas bir, ampas tahu, ampas tebu atau kulit biji kedelai) yang mempermudah peningkatan bobot tubuh sapi.

Ternak kambing

Kambing menjadi pilihan alternatif bisnis ternak karena keuntungan-keuntungan yang ditawarkannya, seperti kebutuhan lahan yang diperlukan tak terlalu besar; daya adaptasi yang tinggi terhadap beragam jenis iklim lingkungan; kambing berkembang biak lebih cepat (umur 1.5 tahun sudah mulai beranak dan dalam dua tahun bisa beranak hingga tiga kali).

Selain memanfaatkan dagingnya, Anda juga bisa menentukan pilihan jenis kambing yang Anda inginkan sesuai dengan apa yang Anda hendak produksi. Misalnya kambing etawa adalah jenis kambing etawa betina dengan memproduksi susunya. Dalam usia 8 bulan seekor kambing sudah bisa diperah susunya dan diolah dengan rata-rata produksi susu kambing perah adalah 20 liter per ekor.

Tertarik menggeluti bisnis ternak di atas? Bila Anda adalah seorang pemula dalam dunia bisnis ini, jangan buru-buru memulai dengan jumlah ternak dan modal yang besar. Pelajari terlebih dahulu teknik beternak yang baik dan menghasilkan dari para pakar peternakan untuk menghindari risiko kerugian yang fatal. Selamat mencoba!

Sumber : Studentpreneur.com/jawaban.com/ls
Halaman :
1

Ikuti Kami