-
Share:
9 Cara Invest yang Aman dan Untung
Lois Official Writer
Saat ini makin banyak orang yang menyukai investasi saham. Meskipun memerlukan modal yang tidak sedikit dan resiko yang besar, saham menjadi salah satu pilihan favorit untuk berinvestasi. Mengapa demikian? Karena hasil yang ditawarkan menggiurkan, bahkan bisa mengalahkan penghasilan utama.
Untuk berinvestasi saham, akan lebih aman dan menguntungkan jika dilakukan untuk jangka panjang, minimal rentang waktu 6-12 bulan. Selain itu, perlu juga dilakukan beberapa usaha untuk lebih mengamankan nilai investasi tersebut, yaitu :
Sebelum Berinvetasi
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi, pelajarilah terlebih dahulu cara mengelola keuangan pribadi Anda. Investasi tidak akan terganggu jika Anda sudah bisa menyeimbangkan antara pemasukan dengan pengeluaran.
Kenali Dulu
Sebelum berinvestasi, kenali terlebih dahulu saham perusahaan yang akan dibeli dan bisnis apa yang dijalankan perusahaan tersebut. Kenali juga bagaimana pergerakan keuangan perusahan dan pengetahuan lainnya seputar saham tersebut. Semakin banyak informasi yang didapatkan, semakin banyak pula pertimbangan yang bisa diambil untuk menentukan keputusan dan ketetapan hati.
Harus Logis
Berpikirlah seperti seorang pengusaha. Seorang pengusaha selalu harus rasional, logis, dan realistis. Pertimbangkan selalu untung rugi ataupun resiko yang akan / sedang dihadapi.
Jangan Beli Karena Posisi Lagi Murah
Jangan terburu-buru membeli saham karena sedang murah. Saham suatu perusahaan yang sedang dalam keadaan murah biasanya mengindikasikan bahwa mengindikasikan bahwa perusahaan tersebut sedang bermasalah
Jangan Hanya Diam
Ketika Anda sudah terjun ke dalam bisnis ini, jangan hanya diam karena bursa tidak menjamin investasi Anda selalu naik. Jadi perhatikanlah nilai investasi Anda setiap waktu.
Jangan Terlambat
Terlambat memulai akan memperlambat lama Anda untuk sukses. Tapi juga tidak boleh tergesa-gesa. Yang terbaik adalah melihat kesempatan yang ada, jika memang memungkinkan, lakukanlah
Jangan Terlalu Berspekulasi
Meskipun Anda berani, jangan menempatkan semua uang Anda pada satu investasi yang nilainya spekulatif.
Jangan Terlalu Sering Bertransaksi
Investor yang sering bertransaksi sering terjebak pada kondisi psikologis pasar sehingga membeli saat harga saham sedang naik dan menjual ketika harganya sedang murah. Ditambah lagi Anda akan terbebani biaya transaksi.
Investasikan Pada Berbagai Macam Investasi
Pada kurun waktu setahun pertama, investasikan saja uang Anda pada berbagai macam investasi, kemudian lanjutkan dengan investasi jangka panjang misalnya 5-10 tahun. Semakin lama berinvestasi, semakin minim resiko kerugiannya.
Hot Topics
Related Articles
