Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok rencananya akan mengeluarkan kebijakan tentang penugasan cleaning service atau petugas kebersihan di setiap kelurahan di DKI Jakarta.
Hal ini dilakukan karena sadar masih rendahnya perilaku hidup sehat dan bersih warga ibu kota. Ia menegaskan untuk menjadi bersih tidak mesti dengan melakukan lomba-lomba kebersihan. “Jadi kita tidak mau ada lomba-lomba kebersihan lagi. Bersih itu harus dari hati bukan karena ada perlombaan,” kata Ahok, seperti dilansir Okezone.com, Jumat (11/4).
Kendati sejumlah kelurahan telah kerap menggelar lomba kebersihan, namun ia menilai masyarakat hanya akan mau melakukannya untuk mendapatkan hadiah saja. Ada baiknya bila setiap kelurahan ditempatkan cleaning service untuk menjamin kebersihan setiap kelurahan.
“Kalau nanti semua ada cleaning service, Jakarta akan bersih. Tiap-tiap jalan, tiap gang nanti bersih. Kita selama ini sering lomba kebersihan antar RT RW, tapi bersihnya hanya pas itu saja, setelah itu jorok lagi,” ujarnya.
Untuk mewujudkan ibu kota yang bersih dan asri ini, Ahok tetap menghimbau warga agar bekerja sama menciptakan kebersihan lingkungan dengan pola hidup yang bersih.
Baca Juga Artikel Lainnya:
Misa Kamis Putih, Paus Fransiskus Basuh Kaki Penyandang Disabilitas
Rostina Hampir Mati Karena Ingin Langsing
Asyik Berpidato, Hillary Clinton Dilempar Sepatu
Tetap Bahagia Meski Tanpa Keturunan
Asuransi Kesehatan, Investasi Penting Keluarga
Sumber : Okezone.com/jawaban.com/ls