Daftar Tuduhan Kekejaman Chemuel Terhadap Anak Panti Asuhan Samuel (1)
Sumber: google.com

Nasional / 25 February 2014

Kalangan Sendiri

Daftar Tuduhan Kekejaman Chemuel Terhadap Anak Panti Asuhan Samuel (1)

Budhi Marpaung Official Writer
6456

Nama Panti Asuhan Samuel yang terletak di Sektor 6 GC No 10 Cluster Miccelia Summarecon Gading, Serpong, Tangerang, mendadak menjadi buah bibir masyarakat selama dua hari terakhir. Namun panti yang dipimpin oleh seorang pendeta Kristen dan istrinya ini disorot bukan karena prestasi, melainkan pengakuan sejumlah anak asuh yang mengatakan mereka kerap dianiaya oleh ayah-ibu asuh mereka.

Ketika dikonfirmasi oleh pihak berwajib dan media, Senin (24/2/2014) kemarin, sang pemilik Panti Asuhan Samuel Pendeta Chemuel Watulingas telah membantah pernyataan anak-anak asuh yang kabur dari rumah panti maupun pengacara dari LBH Mawar Sharon. “Itu fitnah, saya siap dipancung," ujarnya.

Apakah tuduhan kekejaman Pendeta Chemuel dan istrinya, Yuni yang dikemukakan oleh anak-anak Panti Asuhan Samuel maupun LBH Mawar Sharon? Berikut daftarnya:

1. Biarkan Bayi Sakit Meninggal

LBH Mawar Sharon menemukan bukti adanya dugaan pembiaran terhadap balita sakit yang dilakukan oleh pendeta Chemuel dan Yuni.

"Bayi yang meninggal ini ada dua. Ada salah satu bayi dan bayi itu dibiarkan begitu saja setelah lahir hingga akhirnya salah satu bayi tersebut meninggal dan tidak tahu penyebabnya," ucap Hotma Sitompul di kantor LBH Mawar Sharon, Sunter, Jakarta Utara, Senin (24/2).

2. Lakukan Pelecehan Seksual

Koordinator donator Panti Asuhan Samuel, Deborah (47) mengaku dirinya mendapat informasi dari 3 anak asuh bahwa mereka pernah dilecehkan secara seksual oleh Chemuel.

"Mereka juga mendapat tindak pelecehan seksual, itu menurut pengakuan mereka sendiri," ucap Deborah di Kantor LBH Mawar Sharon, Senin (24/2).

3. Menghukum Anak di Kandang Anjing

Bocah berusia 8 tahun yang merupakan penghuni Panti Asuhan Samuel, J, mengaku sempat dihukum oleh pemilik panti berupa hukuman kurungan di kandang anjing.

"Saya pernah dikurung di kandang anjing selama sehari dari sore hingga pagi hari, karena saya suka kabur-kaburan dari panti," papar J di Kantor LBH Mawar Sharon, Senin (24/2).

4. Anak Panti Dipukul dan Diseret

Menurut Kepala Divisi Non-Ligitasi LBH Mawar Sharon, Jecky Tengens, selama memimpin dan mengasuh di Panti Asuhan Samuel, Pendeta Chemuel dan Yuni suka melakukan kekerasan kepada anak-anak asuhnya.

"Anak-anak di panti tersebut kerap dibiarkan begitu saja tak terurus bahkan kerap dikurung dan diberikan siksaan yang tidak manusiawi ketika si C dan Y merasa kesal dengan mereka, diseret, diikat, dipukul dengan sepatu sudah seperti menjadi makanan sehari-hari bagi anak-anak kecil yang malang ini," tutur dia.


Bersambung ….. (klik  Daftar Tuduhan Kekejaman Chemuel Terhadap Anak Panti Asuhan Samuel (2 - Akhir )  untuk melihat berita sambungannya)


Baca juga :

Suka Disiksa, Anak Panti Asuhan Samuel Laporkan Pemilik Panti

Harry Houdini, Pesulap Handal yang Meninggal Karena Usus Buntu

Join IMAGO Festival 2014  

Psikosomatik Dapat Picu Sakit Perut Pasca Operasi Usus Buntu

Tepatkah Jika Istri Lebih Dominan di Ranjang?

Sumber : merdeka.com / budhianto marpaung
Halaman :
1

Ikuti Kami