Kecewa Dengan Kekristenan, Seorang Pendeta Menjadi Atheis

Internasional / 25 February 2014

Kalangan Sendiri

Kecewa Dengan Kekristenan, Seorang Pendeta Menjadi Atheis

daniel.tanamal Official Writer
9971

Seorang pendeta di Silver Spring Maryland, Amerika Serikat bernama Justin Vollmar membuat sebuah pengakuan yang mengejutkan yaitu dirinya kini memilih menjadi seorang Atheis. Sebuah pilihan yang diambil karena dirinya merasa Kekristenan penuh dengan ketidakadilan.

“Saya bekerja 60 jam seminggu untuk upah yang sedikit. Pendeta senior saya adalah pemberi tugas yang punyai perangai keras. Memarahi saya dan selalu mendorong saya untuk bekerja lebih keras. Sementara itu ia mendapatkan $80 ribu per tahun dan bermain golf dua kali seminggu. Sementara aku hidup dalam kemiskinan dan melihat anak saya mengalami hal yang sama. Saya merasa hancur,” katanya.

Saat ini Vollmar sedang membuat beberapa video yang dibuat untuk membantu para pemeluk Kristen dengan ungkapan yang disebutnya sebagai “membebaskan diri dari tradisi dan takhayul”.

Iblis banyak menggunakan cara-cara lama untuk memecah belah setiap anak Tuhan yang aktif dalam pelayanan. Kasus Justin Vollmar ini menjadi contoh bahwa setiap umat Kristen harus bijak dalam bersekutu dan saling menguatkan. Kasus seperti ini tidak akan terjadi jika kebersamaan dalam pelayanan dilakukan secara tulus dan memperhatikan satu sama lain.

 

 


Sumber : theblaze.com | Jawaban.com | Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami