Beberapa wilayah Jakarta kembali terendam banjir pada Sabtu (22/2) karena curah hujan yang tinggi di Jabodetabek. Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo kembali meminta warga yang bermukim di wilayah rawan banjir untuk bersedia direlokasi ke rumah susun.
"Harus pindah ke rusunlah, masa setiap tahun banjir," demikian pinta Jokowi saat mengunjungi warga Kelurahan Cawang, Kramatjati, Jakarta Timur (23/2).
Pria yang akrab dipanggil Jokowi tersebut memberi contoh wilayah yang kerap dilanda banjir, diantaranya adalah Kampung Pulo dan Bidaracina di Jakarta Timur. Namun warga disana tidak mau untuk direlokasi, walau demikian Pemda DKI Jakarta tetap akan merelokasi mereka.
Saat ini Pemda DKI Jakarta masih fokus untuk merelokasi warga yang berada di wilayah rawan banjir ke rumah susun. Namun kedepannya, pemerintah akan menyediakan rusun bagi warga menengah ke bawah sehingga bisa menikmati kehidupan yang layak.
Mengatasi banjir di Jakarta tidaklah mudah, hal ini sudah dijalani Jokowi-Ahok dalam dua tahun pemerintahan mereka. Terlebih banyak warga yang "bandel" saat akan direlokasi ataupun ditertibkan. Kerja keras pemerintah untuk mengatasi banjir tidak akan berdampak signifikan jika tidak didukung oleh masyarakat.
Baca juga :
KPAI : Kasus Kecelakaan Dul Dapat Diproses Secara Hukum
Orphan, Nyanyian John Waller Agar Kita Peduli Pada Anak Yatim Piatu
Harry Houdini, Pesulap Handal yang Meninggal Karena Usus Buntu
Psikosomatik Dapat Picu Sakit Perut Pasca Operasi Usus Buntu
Tepatkah Jika Istri Lebih Dominan di Ranjang?
Sumber : Kompas.com | Puji Astuti