30 Juta Penduduk Dunia Masih Menjadi Budak
Sumber: inilah.com

Nasional / 26 October 2013

Kalangan Sendiri

30 Juta Penduduk Dunia Masih Menjadi Budak

Lois Official Writer
3335

Global Slavery Index yang diluncurkan oleh Walk Free Organization meluncurkan pernyataan bahwa sekitar 30 juta orang di dunia masih hidup sebagai budak. Bahkan banyak di antaranya yang dijual menjadi budak seks atau pekerja murah. Ada beberapa kriteria yang dilakukan seperti perbandingan proporsi jumlah penduduk dengan perbudakan, tingkat perbudakan paling tinggi, dan lainnya. WFO pun mengungkapkan ada lima negara yang masih melakukan perbudakan modern tersebut.

Indonesia, berdasarkan banyaknya jumlah orang yang diperbudak, masuk sebagai salah satu negara dengan berada di urutan ke-114, dimana jumlah orang yang diperbudak mencapai sekitar 200 ribu hingga 220 ribu. Lantas, siapakah kelima negara tertinggi tersebut? Berikut ulasannya dari jumlah orang yang diperbudak paling banyak sampai lima besar :

India

Ranking Indeks : 4

Jumlah Perkiraan Budak : 13,3 juta–14,7 juta

Jumlah penduduk (2012) : 1.236.686.732

Produk domestik bruto (2012) : US$1.841,72 miliar

Pendapatan per kapita (2012) : US$1.489

China

Ranking Indeks : 84

Jumlah Perkiraan Budak : 2,8 juta-3,1 juta

Jumlah penduduk (2012) : 1.350.695.000

Produk domestik bruto (2012) : US$8.358,36 miliar

Pendapatan per kapita (2012) : US$6.188

Pakistan

Ranking Indeks : 3

Jumlah Perkiraan Budak : 2 juta–2,2 juta

Jumlah penduduk (2012) : 179.160.111

Produk domestik bruto (2012) : US$231,18 miliar

Pendapatan per kapita (2012) : US$1.290

Nigeria

Ranking Indeks : 48

Jumlah Perkiraan Budak : 670 ribu-740 ribu

Jumlah penduduk (2012) : 168.833.766

Produk domestik bruto (2012) : US$262,61 miliar

Pendapatan per kapita (2012) : US$1.555

Ethiopia

Ranking Indeks : 12

Jumlah Perkiraan Budak : 620 ribu-680 ribu

Jumlah penduduk (2012) : 91.728.849

Produk domestik bruto (2012) : US$43,13 miliar

Pendapatan per kapita (2012) : US$470

Di Indonesia sendiri, kita sering mendengar bahwa ada orang-orang yang berasal dari luar daerah, mereka diajak untuk mencoba peruntungan di ibukota, namun banyak yang ternyata dijual. Perbudakan masih berlangsung di dunia ini terutama Indonesia. Miris mendengarnya tapi perlu ada tindakan.

 

Baca juga :

Nugget dan Kandungan Ayam di Dalamnya

Jadi Orangtua yang Menyenangkan, Meski Punya Masa Lalu Kelam

Film Review : Manusia Setengah Salmon, yang Pindah Dari Kenangan Masa Lalu

Pilates, Rahasia Artis-Artis Hollywood Ini Berperut Ramping

Saat Hati Dipisahkan Oleh Jarak

Tepislah Trauma Terhadap Masa Lalu Pasangan

Sumber : inilah.com by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami