Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan bahwa klub-klub malam yang menyediakan tari striptis sudah sepatutnya diberi teguran. Namun, sampai kini dirinya mengaku belum menerima laporan terkait hal itu.
"Kita cek dulu itu. Aku juga enggak tahu diserbu apa enggak nih, harusnya diserbu. Harusnya dilarang," ujar Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Jumat (11/10).
Mengenai sanksi yang akan diberikan kepada para pengelola tempat hiburan malam yang menyuguhkan tarian striptis, Ahok menyatakan pihaknya tidak mau bersikap gegabah.
"Belumlah, kan belum di cek. Harusnya sih dilarang," pungkasnya.
Seperti diberitakan inilah.com, pihak kepolisian sukses menemukan adanya suguhan tari telanjang di salah satu kelab malam di kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat. Temuan tersebut terbongkar setelah terjadi kasus perkelahian antarpenari striptis, beberapa waktu lalu.
Tindakan tegas memang perlu dilakukan pemerintah dalam menertibkan tempat-tempat hiburan yang menyalahgunakan izin operasi. Selain bisa memberi efek takut kepada para pengusaha yang akan bergerak di bidang ini, juga hal tersebut akan memberi rasa nyaman kepada masyarakat.
Baca juga :
Ahok: Pelaku Korupsi dan Prostitusi Sama-sama Masuk Neraka
Kisah Sukses Pengusaha David Green : Dahulukan Tuhan Daripada Uang
Melayani Tuhan Dari Berbagai Penjuru Dunia
Break Every Chain, Lagu Penyembahan yang Sederhana Namun Penuh Kuasa
8 Efek Negatif Mengonsumsi Minuman Beralkohol Secara Berlebihan
Thread Forum JC : Dokumentasi Aksi Sosial (JCers Goes to Panti Rehab YBMI)
Kisah Nyata Yusuf Armudianto : Pornografi Berbuahkan Perselingkuhan
Sumber : inilah.com / budhianto marpaung