Franklin Graham Kembali Serukan Supaya Amerika Bertobat

Internasional / 2 January 2013

Kalangan Sendiri

Franklin Graham Kembali Serukan Supaya Amerika Bertobat

Papa Henokh Hizkia Immanuel Simamora Official Writer
6807

Franklin Graham mengatakan Amerika semakin hari hidup dalam "kegelapan moral dan kerohanian” seperti adanya pemberkatan pernikahan pasangan sesama jenis, belum lagi mulai terang-terangannya sekelompok orang merokok ganja di tempat umum, dan yang sama menyedihkannya lagi adalah tayangan televisi yang semakin hari dibanjiri amoralitas secara blak-blakan.

"Penyakit Dosa Yang Bikin Mual" ini  memiliki konsekuensi yang jauh lebih besar daripada "tebing fiskal," kata sang penginjil.

"Selama beberapa minggu terakhir, media telah difokuskan pada apa yang telah disebut sebagai bangsa 'tebing fiskal." Masalah keuangan negara Amerika dibuat sedemikian rupa menjadi seolah-olah lebih penting dibandingkan dengan tebing spiritual dan moral masyarakat Amerika.

Padahal kondisi kerohanian dan moral Amerika jauh lebih penting daripada masalah ekonomi, "kata Graham dalam sebuah surat terbuka pekan lalu.

Yang paling membuat sedih sekaligus marah Graham Ministry dan beberapa gereja lainnya adalah telah disetujuinya  pernikahan sesama jenis oleh pemerintah di sembilan negara bagian Amerika Serikat.

Hal ini memang merupakan bagian dari tanda-tanda akhir zaman yang harus terjadi di muka bumi. Alkitab mengatakan bahwa yang kudus akan bertambah kudus sedangkan yang jahat juga semakin bertambah jahat. Yang terpenting di sini adalah supaya setiap orang Kristen hidup semakin sungguh-sungguh mengasihi Tuhan dan tetap memberitakan Injil serta Kebenaran tentang Kerajaan Allah.

 

Baca Juga :

Pernikahan Bagai Sepasang Kaki Manusia

Kehebatan Rajawali

Selalu Baru & Dinamis

Mintalah Hal Yang Penting & Utama !

Sumber : christianpost / jp.mamora
Halaman :
1

Ikuti Kami