Gereja di Amerika Serikat Lakukan Kegerakan Kembali Ke Gereja

Internasional / 2 May 2013

Kalangan Sendiri

Gereja di Amerika Serikat Lakukan Kegerakan Kembali Ke Gereja

daniel.tanamal Official Writer
7766

Pada September ini sekitar 20.000 gereja-gereja di Amerika Serikat akan melakukan sebuah kegerakan massal untuk menjangkau 10 juta masyarakat yang belum bergereja untuk kembali kepada ibadah minggu di gereja. Kegerakan ini dinamakan National Back to Church Sunday.

Kegerakan ini dimulai pada musim gugur 2009 lalu. Dampak besarnya begitu dirasakan oleh masyarakat banyak. Karena pada kegerakan di 2010 terjadi lonjakan setiap pribadi yang kembali ke gereja dari 3.800 gereja hingga 7.600 gereja.  Pada 2012, jumlahnya semakin bertambah menjadi 13.100 gereja dengan mengundang 7,5 juta setiap orang yang tersebar kepada teman, keluarga, tetangga hingga rekan kerja untuk kembali menghadiri ibadah gereja.

“Kegerakan ini mengajak setiap orang untuk melakukan sebuah undangan atau ajakan yang sederhana kepada keluarga, teman dan rekan kerja. Hal ini memiliki dampak yang besar bukan hanya soal kehadiran, namun harapan yang timbul di tengah-tengah jemaat,” ungkap Redeemer Lutheran Church.

Banyak hal yang dijadikan alas an oleh seseorang untuk menghindari persekutuan didalam gereja. Namun sebuah penelitian mengenai dampak positif gereja dan persekutuannya bagi pribadi seseorang, nampaknya menjadi dorongan utama tersendiri bagaimana mereka dapat dijangkau.

Dalam salah satu artikel The Washington Times disebutkan bahwa memiliki kehidupan rohani yang aktif adalah salah satu cara terbaik untuk menjadi lebih bahagia dan hidup lebih lama. Artikel Times melaporkan bahwa orang-orang yang menghadiri gereja secara teratur cenderung hidup rata-rata 35 persen lebih lama daripada mereka yang tidak.

Selain itu sebuah survei dari The Barna Grup, menunjukkan bahwa orang yang berpartisipasi dalam komunitas berbasis agama lebih optimis, tidak mudah stres dan percaya bahwa mereka membuat perbedaan positif di dunia.

Hingga saat ini terjadi penurunan yang signifikan dari masyarakat Amerika Serikat terhadap persekutuan mereka di gereja. Kegerakan ini juga telah melakukan survey danmenunjukan bahwa masyarakat yang kembali ke gereja mengalami peningkatan sekitar 38 persen dan 97 persen menunjukan bahwa mereka akan kembali berpartisipasi dalam kegerakan ini September nanti.

 

 


Sumber : CharismaNews | Daniel Tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami