Bonek Sering Rusuh, Kini Surabaya Dilarang Gelar Pertandingan Bola

Nasional / 12 March 2013

Kalangan Sendiri

Bonek Sering Rusuh, Kini Surabaya Dilarang Gelar Pertandingan Bola

Puji Astuti Official Writer
3696

Setelah terjadi bentrok antara suporter Arema dan dan Bonekmania pada awal Maret 2013 ini, akhirnya Polrestabes Surabaya secara resmi melarang digelarnya pertandingan sepakbola di kota Surabaya dengan batas waktu yang tidak ditentukan.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Tri Marayanto telah mengirimkan surat bernomor B/1830/III/2013/Bagops kepada Ketua Panpel dari dua klub Persebaya Surabaya, Senin (11/3) lalu. Kedua klub Pesebaya yang berlaga di Indonesian Premier League (IPL) dan Divisi Utama PT Liga Indonesia.

"Berkaitan dengan hal tersebut di atas, dimohon kepada Ketua (Panpel) berkenan untuk melakukan penjadwalan ulang /pengalihan lokasi kegiatan pertandingan sepak bola di luar kota Surabaya," demikian kutipan dari surat tersebut.

Menanggapi surat tersebut, pihak manajemen Persebaya DU rencananya akan mengalihkan pertandian di kota tetangga yang terdekat seperti Sidoarjo atau Mojokerto.

"Kami tetap cari luar kota. Pihak kepolisian nggak kasih ijin di Surabaya meskipun tanpa penonton," demikian pernyataan Diar Kusuma Putra, Direktur PT Mitra Muda Berlian, pengelola Persebaya DU.

Kurang dewasanya para pendukung fanatik klub sepakbola hingga bertindak anarkis bukan hanya merugikan masyarakat umum, namun juga berimbas kepada klub yang mereka dukung. Sepakbola yang merupakan olahraga yang menjunjung tinggi sportifitas sudah seharusnya didukung dengan cara-cara yang sportif dan positif. Inilah cara para suporter untuk membantu membangun dunia sepakbola di Indonesia agar menjadi lebih baik lagi.

Baca juga artikel lainya :

Menpora : Promotor, Jangan Gelar Konser di Stadion GBK!

Timnas Indonesia Masih Ngutang Rp137 Juta ke Gelora Bung Karno

Bagaimana Caranya Memberkati Musuh?

Pilihlah Kursus yang Tepat untuk Anak Anda

Email Dari Sahabat : Tulang Yang Patah Kini Telah Tersambung

Sumber : Bola.net | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami