Paus Benediktus : Pengunduran Diri Saya Bukan Berarti Mengabaikan Gereja

Internasional / 24 February 2013

Kalangan Sendiri

Paus Benediktus : Pengunduran Diri Saya Bukan Berarti Mengabaikan Gereja

Puji Astuti Official Writer
4465

Minggu pagi, (24/2) sekitar 120.000 umat hadir di St. Peter Square, Vatikan City untuk mengikuti Misa Minggu yang dipimpin oleh Paus Benediktus XVI untuk terakhir kalinya. Dalam kotbahnya, paus mengungkapkan bahwa pengunduran dirinya bukan berarti menelantarkan gereja.

Berbicara dari balkon Basilika Santo Petrus, Paus Benediktus berkotbah dalam beberapa bahasa untuk menyapa umat Katolik dari berbagai belahan dunia dan juga menyampaikan salam perpisahannya.

"Saudara dan saudari terkasih," demikian Paus membuka,"Firman Tuhan seperti bicara secara langsung kepada saya, pada saat ini di dalam hidup saya. Tuhan memanggil saya untuk 'mendaki gunung,' untuk mengarahkan hidup saya lebih banyak berdoa dan bermeditasi."
Saat paus mengungkapkan panggilan Injil tersebut, umat memotongnya dengan tepuk tangan meriah.

"Tetapi hal ini bukan berarti mengabaikan gereja," tambahnya. "Sebaliknya, Tuhan meminta saya melakukan hal ini agar saya dapat terus melayani dengan dedikasi dan cinta yang sama seperti yang telah saya lakukan selama ini, tetapi dengan cara yang lebih sesuai dengan usia dan keadaan saya."

Kotbah Paus Benediktus tentang "mendaki gunung" ini di dasari dari kisah Yesus yang mengajak ketiga muridnya untuk berdoa di atas gunung dalam kitab [kitab]lukas9[/kitab], di atas gunung itu Yesus berubah rupa dimana wajah-Nya menjadi bercahaya. Dalam refleksinya tentang perubahan rupa ini, Paus Benediktus menyebutnya sebagai mengalami hubungan dengan Bapa selama retreat rohani yang pendek yang Yesus lakukan.

Dalam kotbanya ini paus juga menggarisbawahi pentingnya  berdoa, karena dengan memberi waktu pribadi untuk berdoa artinya memberi waktu kehidupan spiritual untuk bernafas. Ia pun menambahkan bahwa masa prapaskah sebagai waktu yang sangat tepat untuk "mendaki ke gunung Tuhan" dan bertemu Allah secara pribadi, dan membawa kasih dan kekuatan hasil dari pertemuan dengan Tuhan tersebut dalam melayani sesama manusia.

Paus Benediktus XVI membuat dunia terkejut dengan pernyataan pengunduran dirinya, dan pada hari Rabu (27/2) nanti, paus akan memimpin misa untuk terakhir kalinya dan mengundurkan diri dari muka umum pada tanggal 28 Februari 2013. Kedepannya, Paus Benediktus XVI akan tinggal di salah satu bagian biara di dalam Vatikan hingga akhir hidupnya.

Baca juga : 

Di Belakang Pemimpin yang Sukses

Hindari Minuman Bersoda Jika Ingin Sehat

Kopdar Perdana 2013 JCers  

Reckless  

Kisah Nyata Masa Kelam John Peter, Pengusaha 1,2 Miliar

Sumber : Catholicnewsagency.com | BBC.com | CNN.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami