Jokowi-Ahok Akan Segera Pecat Pegawai Negeri yang Langgar Aturan

Setelah memecat salah seorang oknum Dinas Perumahan, pasangan Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama akan menindak tegas sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) yang melanggar aturan.

"Ada beberapa pegawai yang mau kita keluarkan, ada lima pegawai kalau enggak salah," ungkap pria yang akrab dipanggil Ahok ini di Balaikota Jakarta, Senin (28/1).

Menurut Ahok, pihaknya sudah mengantongi sedikitnya lima nama pegawai di lingkungan Pemprov DKI Jakarta yang melanjutkan sekolah ke luar negeri tanpa izin. Ahok mengaku telah membahasnya dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur negara (KemenPAN).

"Ya mereka ngelanjutin sekolah tanpa melalui izin, ya pegawai ilegal," ucapnya.

Selain pegawai pemprov, Ahok mengaku akan melakukan pemecatan kepada para kepala sekolah yang terbukti melakukan pungutan liar atau tidak produktif. "Terus kita mau kaji soal sekolah tidak boleh lagi ada pungutan. Kita akan tingkatkan siswa tidak mampu di swasta nanti kita tingkatkan kasih kartu pintar semua," tegas Ahok.

"Nggak boleh lagi, jadi siapapun yang melakukan itu kepala sekolah digeser," tambahnya.

Untuk mengubah sebuah lingkungan yang buruk atau negatif memang diperlukan sebuah kepemimpinan yang tegas. Kiranya apa yang dilakukan oleh Jokowi-Ahok ini akan menjadikan birokrat-birokrat dan PNS-PNS ibukota lebih profesional dan lebih pro kepada rakyat tanpa pengecualian.

Baca juga : 

Kisah Nyata Suami yang Senang Menyakiti Hati Istrinya

Forum JC : Ide Untuk Pertemuan JCers Berikutnya

Chord Lagu, Jumat (25/1) : Hold Me  

Kantor Kena Banjir, Piyu Tetap Tolong Korban Lain

Hadapi Banjir, Singsingkan Banjir Bantu Orang Tua 

Kulit Gatal Karena Air Banjir ? Atasi Dengan Sabun Antiseptik !

Ular yang Tersembunyi

Sumber : merdeka.com / budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles