Kelompok Geng Pelecehan Seksual & Pemerkosaan Diadili Di Inggris

Nasional / 16 January 2013

Kalangan Sendiri

Kelompok Geng Pelecehan Seksual & Pemerkosaan Diadili Di Inggris

eva Official Writer
3880

Sebuah kelompok geng pria yang terdiri dari 9 orang diadili pada Selasa kemaren di pengadilan Old Bailey, Oxford, Inggris, seperti yang dilansir dailymail.co.uk (15/1). Mereka terlibat dalam penjualan anak perempuan di bawah umur. Kesembilan orang tersebut diidentifikasi bernama Kamar Jamil (27), Akhtar Dogar (32), Anjum Dogar (30), Assad Hussain (32), Mohammed Karrar (38), Bassam Karrar (26), Mohammed Hussain (24), Zeeshan Ahmed (27), and Bilal Ahmed (26). Kesembilan pelaku tersebut harus menghadapi 79 tuduhan yang mengancam mereka.

Para pelaku dijerat atas tuduhan kriminal berlapis, yaitu penculikan, narkoba, kekerasan fisik dan seksual, pemerkosaan, aborsi, perbudakan/eksploitasi seksual, dan penjualan anak dibawah umur. Salah satu korban dari geng tersebut mengatakan bahwa sebelum mereka dijual, mereka akan lebih dahulu diperkosa dan disiksa secara fisik, seperti dipukul, diikat, hingga disiksa secara seksual. Gadis-gadis muda tersebut dibawa ke luar kota, seperti London dan Bournemouth untuk dijual sebagai PSK.

Pada sidang terbuka kemaren, Noel Lucas, QC, berkata: ”Semua gadis dipaksa untuk melakukan tindakan ekstrem.” Selama sidang tersebut berlangsung, semua pelaku menolak tuduhan yang diarahkan kepada mereka. Akan tetapi, sidang percobaan akan terus dilakukan dan diharapkan berakhir sampai April mendatang.  

Kasus kriminal yang semakin brutal terjadi akhir-akhir ini hendaknya jangan sampai menggoyahkan iman kepercayaan kita terhadap Tuhan sebagai pribadi yang selalu menyertai kita kapanpun dan dimanapun kita berada. Hendaklah kita tidak khawatir, takut, maupun gemetar karena Dia yang memegang hidup kita di saat kita berserah penuh hanya kepada-Nya.

 

 Baca juga:

A Miserable Boy

I Endangered My Life For Being Obsessed by Slim Body

3 Things that God Hates  

The Secret of Jesus's Victory

The Beloved of The Lord

Sumber : dailymail.co.uk | Eva Gultom
Halaman :
1

Ikuti Kami