Umat Kristen Terbanyak Alami Kekerasan Beragama di 2012

Nasional / 30 December 2012

Kalangan Sendiri

Umat Kristen Terbanyak Alami Kekerasan Beragama di 2012

Puji Astuti Official Writer
3437

Tindakan kekerasan beragama di Indonesia terbilang memprihatinkan, menurut laporan The Wahid Institute pada tahun 2012 telah terjadi 363 tindakan pelanggaran atau kekerasan beragama di negeri ini. Dari 363 kasus kekerasan beragama tersebut, 274 diantara dialami oleh umat Kristen dan Katolik.

"Persoalan yang sering menimpa umat Kristiani paling banyak menyangkut rumah ibadah dan pelarangan aktifitas keagamaan seperti ibadah dan kebaktian," demikian pernyataan Direktur Eksekutif The Wahid Institute, Yenni Wahid yang dirilis oleh Tribunnews.com, Jumat (28/12) lalu.

Menurut Yenni Wahid salah satu penyebab adanya banyak pelanggaran adalah pemerintah tidak memahami umat Kristen di Indonesia yang memiliki banyak aliran atau denominasi yang berbeda-beda.

"Keberadaan satu denominasi di satu wilayah membutuhkan rumah ibadah. Mereka biasanya tidak bisa beribadah di gereja yang berbeda denominasinya," demikian ungkap putri kedua almarhum Gus Dur tersebut.

Selain umat Kristen,25 kasus adanya tindakan kekerasan terhadap kelompok yang diduga sesat. Hal tersebut menurut Yenni karena pemerintah selalu menggunakan sudut pandang aliran mainstream dalam menilai aliran-aliran baru tersebut. Perbedaan dianggap sebagai sebuah bentuk kesalahan.

Selain umat Kristen dan Katolik, jemaat Ahmadiyah dan Syiah mengalami perlakuan sangat buruk di tahun 2012 ini. Tentunya tidak seorang pun mengharapkan hal serupa terjadi di tahun 2013. Untuk mari bersama menjaga kerukunan dan juga toleransi umat beragama di Indonesia yang bhineka tunggal ika ini.

Sumber : TribunNews.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami