Majalah Ini Ajarkan Anak Rakit Bom Molotov

Nasional / 4 November 2012

Kalangan Sendiri

Majalah Ini Ajarkan Anak Rakit Bom Molotov

daniel.tanamal Official Writer
3601

Kesalahan maksud dalam penyajian sebuah artikel di media massa seperti majalah akan mempunyai dampak yang besar jika diikuti oleh pembacanya. Seperti majalah anak populer Tunisia, Qaws Quzah yang “ceroboh” memasukan artikel mengenai bom Molotov yang justru terkesan memperlihatkan mudahnya membuat bom tersebut.

Dalam rubrik Knowledge Corner, majalah yang artinya ''pelangi'' itu membuat cara membuat bom molotov beserta gambarnya. Karena kecerobohan ini majalah itu harus berurusan dengan hukum karena dianggap membahayakan keselamatan anak dan masyarakat. Padahal majalah ini merupakan majalah anak nomor satu di Tunisia selama puluhan tahun dan sudah seperti bacaan wajib bagi anak berusia lima hingga 15 tahun. 

"Inilah senjata yang sering digunakan dalam kerusuhan dan sabotase karena mudah dibuat dan digunakan. Bom molotov adalah senjata yang terdiri atas botol kaca dan kain dilipat, kemudian dicelupkan ke dalam cairan yang mudah terbakar, seperti minyak, alkohol, bensin. Bom ini diciptakan tentara Finlandia dalam Perang Dunia II untuk menghormati Vyacheslav Molotov, Menteri Luar Negeri Uni Soviet selama Perang Dingin, juga dikenal sebagai perang Soviet-Finlandia 1939-1940," tulis majalah itu, Selasa (9/10). 

Kecorobohan yang dianggap membahayakan ini juga membuat Menteri Perempuan dan Keluarga ikut mengeluarkan pernyataam bahwa artikel tersebut dapat memicu kekerasan dan terorisme. Hingga saat ini Pemerintah Tunisia sedang melakukan penyelidikan dan segera membawa majalah Qaw Quzah ke pengadilan.

Demikian pentingnya pendidikan dan pengajaran yang tepat kepada anak-anak, sehingga kita harus memilah dan berhati-hati untuk memilih materi apa yang akan kita berikan kepada mereka. Kecerobohan sekecil apapun akan membuat masa depan dan generasi penerus akan terpengaruh.

 

 


Sumber : berbagai sumber - daniel tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami