Polisi Ini Korbankan Nyawa dan Selamatkan 7 Orang

Badai Sandy di Amerika Serikat terus menimbulkan korban jiwa. Satu korban yang terpapar akibat badai super dahsyat ini adalah seorang polisi bernama Arthur Kasprzak. Mengharukannya, dirinya tewas usai menyelamatkan tujuh kerabat, termasuk putranya yang berusia 15 bulan.

Kala itu banjir yang diakibatkan Badai Sandy menerjang rumah mereka di Staten Island pada sekitar pukul tujuh malam, Senin waktu setempat. Arthur yang kala itu sedang tidak bertugas segera membawa keluarganya ke loteng untuk menghindari banjir tersebut. Namun dirinya segera turun kebawah lagi untuk memeriksa ruang bawah tanah.

Namun usai ditunggu-tunggu, Arthur tak pernah naik ke atas. Salah satu kerabatnya pun menelepon layanan darurat guna memberitahukan bahwa ia hilang. Sebuah regu penyelamat yang menggunakan kapal dan jet ski mencoba untuk menanggapi permintaan itu. Namun kabel listrik yang berada di dalam air menahan mereka untuk melakukan penyusuran lebih dalam.

12 jam kemudian, mayat Arthur pun ditemukan. "Ia benar-benar orang yang hebat, sangat disukai, sangat profesional dan pekerja keras. Sangat berat pada pagi ini ketika saya harus memberi tahu semua orang. Ini sangat mengharukan," ungkap Komandan pimpinan Arthur, Deputi Inspektur Edward Winski.

Bencana alam selalu menyisakan cerita inspiratif tersendiri. Dalam kisah Arthur Kasprzak ini kita dapat belajar bahwa sebuah sikap penolong dan peduli terhadap sesama harus kita pelihara. Terlebih ketika orang lain membutuhkan pertolongan. Disaat itulah kita harus turun langsung untuk menyelamatkan, bukan melarikan diri dan membiarkan.

 

 

Sumber : kompas.com - niel

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles