Inilah 7 Janji Jokowi-Ahok Jika Memimpin Jakarta (2)

Nasional / 21 September 2012

Kalangan Sendiri

Inilah 7 Janji Jokowi-Ahok Jika Memimpin Jakarta (2)

Lestari99 Official Writer
3716

Setelah membahas empat janji yang terlontar dalam kampanye Jokowi-Ahok, berikut adalah 3 janji yang juga dilontarkan dalam masa kampanye:

5. Santunan kematian Rp 2 juta. Jokowi menjanjikan adanya santunan kematian sejumlah Rp 2 juta kepada warga Jakarta. Jokowi berpendapat bahwa santunan ini penting untuk membantu masyarakat khususnya bagi mereka yang kurang mampu. Bahkan untuk warga Jakarta yang tinggal di Kepulauan Seribu, Jokowi menjanjikan santunan kematian sebesar Rp 3 juta per orangnya. Hal ini disampaikan Jokowi saat berkampanye di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta, Rabu (27/6).

6. Menerbitkan kartu Jakarta Sehat dan kartu Jakarta Pintar. Kampanye kartu Jakarta Sehat dan Kartu Pintar ini disampaikan Jokowi kepada warga Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (25/6).

“Itu bisa dimulai dari sekarang. Nanti ada kartu Jakarta Sehat dan kartu pintar. Ini bisa dipakai ke pelayanan masyarakat, pelayanan kesehatan karena anggaran Rp 800 miliar dan sudah ada. Jadi anak bisa pegang, bapak, ibu, kakek bisa pegang. Lalu ada kartu pintar untuk pendidikan mulai SD, SMA sampai SMK. Ini harus gratis. Jadi membangun masyarakat melalui sistem,” ungkap Jokowi.

7. Menghapus pungutan liar bagi Pedagang Kaki Lima. Jokowi mengatakan bahwa pungutan kepada pedagang hanyalah retribusi kebersihan. Retribusi ini juga dipakai untuk menjaga kebersihan wilayah pasar. Hal ini diungkapkan Jokowi saat menggelar dialog di depan Toko Cat Amen, Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Minggu (1/4).

Jika pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaya Purnama secara definitif memenangkan putaran kedua Pilkada DKI dan menduduki jabatan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, banyak sekali pekerjaan rumah yang harus mereka selesaikan. Kita mungkin tak dapat berharap agar semua hal ini segera terealisasi karena semua janji-janji ini bukan sebagai parameter mencari-cari kesalahan melainkan sebagai bagian untuk mengingatkan kepada setiap warga Jakarta untuk terlibat aktif dalam mendukung dan menjalankan setiap program yang dicanangkan pemimpin DKI nantinya demi terciptanya kota Jakarta yang tertata rapi, aman dan sejahtera. (Tamat)

 

Baca Juga Artikel Lainnya:

Sumber : Detik News / LEP
Halaman :
1

Ikuti Kami