Ganti Logo PMI, Anggota DPR Studi Banding ke Eropa

Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat sudah mendapatkan restu dari pimpinan DPR untuk melakukan kegiatan studi banding ke Denmark dan Turki. Adapun tujuan dari kepergian para wakil rakyat ke dua negara di benua Eropa tersebut dalam rangka rencana penggantian logo Palang Merah Indonesia.

"Rapat pimpinan sudah memutuskan bahwa diperbolehkan melakukan kunjungan ke luar negeri bila membahas sebuah UU," ujar Taufik Kurniawan, Wakil Ketua DPR yang membawahi Badan Legislasi di Jakarta, Rabu (5/9).

Kepada wartawan, Taufik mengatakan bahwa Baleg memang berencana mengganti lambang Red Cross dengan bulan sabit. Lebih lanjut, ia mengaku bahwa agenda penggantian ini dibuat mengingat Red Cross (lambang + berwarna pada logo PMI) lahir di Perang Dunia II.  

"Kajian untuk membuat lambang baru merupakan inovasi dan penentuan lambang itu tak semata-mata menentukan lambang saja," pungkas Taufik.

Beberapa bulan sebelumnya, Ketua Umum PMI Jusuf Kalla sudah secara terbuka menyatakan bahwa dirinya menolak logo organisasi yang dipimpinnya diubah-ubah. Ia beranggapan logo PMI adalah untuk semua dan tidak ada pengkhususan untuk agama tertentu.

"Logo PMI itu kan tanda 'tambah'. Nah, tanda tambah itu berasal dari matematika aljabar, ada tambah, kurang, dan bagi. Aljabar yang menciptakan Alkhumaeni, yang merupakan ahli matematika Islam. Jadi itu berasal dari Islam," ungkap mantan wakil Presiden RI ini di Panti Marhaen, Semarang, Rabu (29/2).

Baca juga :

Forum JC : Apakah berdoa saja cukup ? 

Me Without You

Tunduklah Kepada Allah

Berolahraga Dapat Redam Rematik

Sumber : metrotvnews.com, jawaban.com / budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles